SuaraRiau.id - Sosok Ipda Nadya Ayu Nurlia yang kini menjabat Kapolsek Batang Gansal di Indragiri Hulu, Riau menjadi sorotan. Ia menyandang Kapolsek sejak 16 Agustus lalu.
Ipda Nadya Ayu Nurlia lahir di Kota Bengkulu tahun 1998 silam dan kini berusia 23 tahun.
"Saya resmi menjabat Kapolsek pada 16 Agustus. Sebelumnya dinas di Mapolda Riau setelah lulus Juli 2020," tutur Ipda Nadya, seperti dikutip dari mediacenter.riau.go.id, Selasa (14/9/2021).
Saat pertama bertugas, wanita yang akrab disapa Nadya itu mengumpulkan seluruh anggota. Total ada 23 orang anggotanya di Polsek Gansal.
Mantan Danton Dalmas Dir Samapta itu mengaku, selama tugasnya tak pernah ada masalah. Sebab, ia selalu mengajak anggota untuk berdiskusi dan memecahkan masalah bersama.
Apalagi, di jajaran Polsek Batang Gansal ada salah satu Bhabinkamtibmas berprestasi, yakni Brigadir Syukri. Syukri beberapa kali dapat penghargaan dari Kapolri terkait kinerjanya sebagai Bhabinkamtibmas.
"Saya beruntung ada anggota yang sangat berprestasi, Brigadir Syukri. Jadi saya bisa belajar juga sama seperti dengan anggota lain, berdiskusi tentang tugas-tugas polri di lapangan," katanya.
Menjadi Kapolsek disebut jadi tantangan tersendiri bagi wanita empat bersaudara itu. Apalagi di daerahnya ada suku anak dalam talang mamak yang belum pernah dikunjunginya.
"Di sini ada suku anak dalam, saya ingin berkunjung untuk silaturahmi. Saya bilang sama anggota, kita ke sana. Tentu banyak program-program polri yang kami bawa," ujar Ipda Nadya.
Salah satu programnya adalah vaksinasi bagi masyarakat. Ia berharap program itu bisa sampai ke daerah-daerah terpencil di Batang Gansal.
Terakhir, saat disinggung soal pasangan hidup. Nadya hanya tersenyum malu-malu. Ia mengaku masih fokus pada pekerjaan.
"Belum menikah. Ya, 23 tahun jomblo," kata Nadya seraya tertawa.
Pimpin anggota seumuran ayahnya
Nadya menggantikan seniornya di Akpol, Ipda Raditya Wahyu Aji Pambudi yang dimutasi sebagai Pama di lingkungan Polres Bengkalis.
"Selamat bergabung di Polres Inhu, segera laksanakan tugas sesuai tanggungjawabnya," kata Kapolres Inhu AKBP Bachtiar Alponso saat memimpin upacara sertijab Kapolsek dan beberapa kepala satuan, Senin (16/8/2021) di Mapolres Inhu.
Bagi Ipda Nadya, amanah yang diberikan pimpinan ini merupakan tanggung jawab yang mesti dijalankan dengan baik dan sepenuh hati.
Dalam menjalankan tugas sebagai Kapolsek, Ipda Nadya tentu memiliki banyak anggota. Mulai dari anggota yang berusia muda hingga tua yang seumuran ayahnya.
Namun bagi Nadya, hal ini bukan menjadi hambatan, sebab pendidikan di Akpol mengajarkan wanita muda ini untuk bersikap profesional, saling menghormati dan bekerja sama dengan baik.
"Kita adalah pemimpinnya, semua itu sudah diajarkan di Akpol tentang bagaimana sikap mental ditunjukan ke anggota, menghargai anggota, saling bekerjasama dan saling menghormati. Saya yakin pasti bisa menjalankan amanah ini dengan baik, yang pasti pemimpin itu butuh kerjasama dengan anggota," ungkapnya.
Jadi Kapolsek di usia muda, Ipda Nadya tentu patut berbangga. Sebab salah satu Kapolsek wanita termuda di Indonesia ini bisa memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat dengan konsep Presisi di wilayahnya.
"Jadi Kapolsek itu perasaanya ya campur aduk, seneng, bangga, cuma ada rasa tanggung jawab yang besar, amanah ini saya pegang dan jalankan dengan baik," katanya.
Di sisi lain, penanganan Covid-19 di wilayah tersebut juga menjadi perhatian serius bagi Nadya. Selain tugas pokok dan fungsi kepolisian memelihara Kamtibmas, ia juga menjalankan program mengatasi Covid-19.
"Masalah penanganan Covid-19, anggota sudah dibentuk, kegiatan pencanangannya terlaksana secara rutin," tuturnya.