SuaraRiau.id - Seorang bocah 12 tahun di Pekanbaru mengaku disiram air panas oleh oknum pengurus masjid di kawasan Jalan Panglima, Pekanbaru. Aksi penyiraman terjadi pada Senin (12/9/2021)
Anak di bawah umur tersebut disiram air panas pelaku saat beristirahat di halaman masjid. Kejadian itu kemudian viral di media sosial.
"Saya sedang tidur di masjid waktu subuh, tiba-tiba pengurus membangunkan saya dengan menyiramkan air panas," ucap korban bernama Andrean kepada Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Rabu (15/9/2021).
Korban mengaku saat itu masih belum sadar dan kaget tiba-tiba air panah mengalir di pipi kanannya.
Akibat peristiwa penyiraman tersebut, korban mengalami luka melepuh di wajah hingga leher.
"Alasan kami disiram air panas agar tidak disiksa api neraka. Itu yang dikatakan pengurus masjidnya (pelaku)," tutur Andrean.
Sementara itu, Kapolsek Payung Sekaki, AKP Agung Rama Setiawan membenarkan laporan atas kejadian tersebut.
Kata Agung, korban penyiraman air panas sudah tiba di Mapolsek Payung Sekaki.
"Iya. Anggota sudah di sana," kata Kapolsek Agung.