Sejarah mengatakan, Huis Van Behauring terkenal kejam. Para tahanan tidak hanya disiksa akan tetapi dirantai kedua kakinya, agar para tahanan tidak bisa kabur. Dari situlah sebutan Benteng Huis Van Behauring yang memiliki arti sebagai Rumah Orang Rantai oleh masyarakat setempat.
Bangunan ini, kini dirawat oleh ibu tua, Zuraija (59) dan anak-anaknya. Mereka merupakan keluarga penjaga bangunan ini yang terdahulu.
"Dulunya almarhum bapak saya M Nuh Abbas petugas keamanan di bangunan ini. Sudah sejak tahun 1995 keluarga kami menjaga bangunan ini sampai sekarang," kata Zuraija.
Sampai sekarang, Huis Van Behauring dirawat oleh keluarga ini yang tinggal di situ. Mereka adalah anak keturunan pegawai penjara ini setelah diambil alih dari Belanda.
Baca Juga:Vaksin AstraZeneca Disebut Mengandung Babi, Begini Respons Tokoh Riau
Sejak dipugarkan, bangunan tua ini sering menjadi kunjungan wisata warga dari dalam maupun luar daerah. Di sana, pengunjung sering berswafoto ataupun mempelajari sejarahnya.
Warga setempat, Hendra mengatakan bahwa bangunan ini kini jadi salah satu wisata favorit anak muda di Bengkalis.
"Banyak warga datang foto-foto, tempatnya bagus dan berkesan klasik," kata dia.
Kontributor : Panji Ahmad Syuhada
Baca Juga:Ditemukan Banyak Tulang Manusia, Lokasi Ini Disebut Kuburan Massal