SuaraRiau.id - Isu money politic mewarnai pemungutan suara ulang (PSU) yang akan dilaksanakan di tiga tempat pencoblosan yakni TPS 3 Desa Jayapura Kecamatan Bungaraya dan TPS 3 Desa Buantan Besar Kecamatan Siak serta TPS Khusus di RSUD Tengku Rafian Siak.
Sejumlah cara pun dilakukan Bawaslu Siak untuk menghindari hal-hal yang mengarah ke praktik money politic. Salah satunya meminta Baznas setempat agar menunda pembagian sembako.
Ketua Bawaslu Siak, Zulfadli Nugraha menyampaikan penundaan tersebut dilakukan jelang PSU yang akan digelar pada 22 Maret nanti.
"Secara legal,Bawaslu tidak bisa menindak, tapi kita ada kesepakatan bahwa tidak ada pendistribusian di lokasi PSU, seperti kegiatan di Bungaraya sudah kita minta tunda," katanya dikutip dari Antara, Rabu (19/3/2025).
Baca Juga: PSU Siak: Dugaan Money Politic di Jayapura Jadi Temuan Pelanggaran Pidana
Awalnya, Baznas Siak melakukan pendistribusian zakat konsumtif kepada penerima di Bungaraya, Selasa (18/3), tetapi karena salah satu TPS di Bungaraya ada yang akan menggelar PSU maka diminta ditunda.
Begitu juga kegiatan bantuan yang akan didistribusikan kepada petugas kebersihan di Siak, mengingat adanya kemungkinan petugas kebersihannya berasal dari wilayah PSU.
"Untuk meminimalkan potensi terjadinya pelanggaran politik uang ataupun penyalahgunaan jabatan dalam tahapan PSU," ujarnya.
Hal ini dilakukan demi menjaga stabilitas kondisi di dua kecamatan yang masih dalam tahapan PSU. Terlebih lagi dengan adanya kecurigaan masyarakat terkait dugaan adanya penyimpanan sembako pada lokasi PSU.
Salah satunya ada 205 paket di Z-Mart milik Buk Ipat asal Bungaraya yang berisikan delapan jenis sembako yang nominalnya Rp220.000 per paket.
Baca Juga: PSU Heboh Money Politic hingga Cawe-cawe Pejabat, Ketua Bawaslu Siak sampai Curhat di Medsos
Berdasarkan hasil penelusuran dijelaskan bahwa benar yang bersangkutan salah satu pemilik warung binaan yang bekerja sama dengan Baznas Siak yang berdomisili di Jayapura namun memiliki usaha di Buantan Besar.
Berita Terkait
-
Rekrutmen Pegawai Baznas Mei 2025, Tersedia 4 Posisi Strategis Buat Lulusan D3 dan S1
-
Mau Hasil PSU Pilkada Tidak Kembali Digugat di MK, Komisi II DPR Minta Kemendagri Mikir
-
Komisioner Turun Langsung ke TPS, KPU RI Klaim PSU di 8 Daerah Sukses
-
Bawaslu Awasi Ketat 8 Daerah PSU: Terindikasi Pelanggaran, Serang hingga Banjarbaru Jadi Sorotan
-
Istri Mendes Yandri Susanto Menang Quick Count Indikator 76,9 Persen
Terpopuler
- Selamat Datang Shin Tae-yong! Tak Sabar Bertemu di Bali Jelang TC Timnas Indonesia
- Selamat Tinggal Ole Romeny dan Marselino Ferdinan, Bos Oxford Kasih Isyarat
- Pemain Asing PSM Makassar: Sepak Bola Indonesia Hanya Cocok untuk Cari Uang, Bukan Main Serius
- Selamat Datang Mauro Zijsltra! Mau Sumpah WNI Timnas Indonesia Debut di Tim Senior FC Volendam
- 7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 6 GB Terbaik Mei 2025
Pilihan
-
Mobil Listrik Polytron G3 Diluncurkan: Harganya di Bawah Rp 300 Juta, Baterai Pakai Sistem Sewa
-
Olok-olok Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir 'Usir' Yuran Fernandes
-
Kapolres Sragen Garansi Hukuman Berat Predator Anak, Pasal Berlapis Menanti Guru Agama Bejat
-
Terungkap Modus Guru Agama di Sragen Cabuli Siswi SD, Berawal dari Kegiatan Ini
-
Sragen Gempar! Guru Agama Bejat Cabuli Siswi SD 21 Kali di Kelas
Terkini
-
Remaja Tewas usai Tertembak Oknum ASN di Pekanbaru, Ini Kronologinya
-
Buruan Buka DANA Kaget Hari Ini, Siap-siap Ditransfer Rp350 Ribu
-
Harga Emas Antam Menguat Hari Ini, Tembus Rp1,93 Juta per Gram
-
Kompak Meroket, Berikut Daftar Harga Emas di Pegadaian Hari Ini
-
CEK FAKTA: Kabar Ustaz Abdul Somad Dibaptis di Pantai, Benarkah?