SuaraRiau.id - Pemprov Riau bersama Pemkab Bengkalis berencana membangun jembatan penghubung antara Pulau Sumatera (Sungai Pakning, Bukit Batu) dengan Pulau Bengkalis.
Jembatan yang diklaim sebagai jembatan terpanjang se-Indonesia mengalahkan Jembatan Suramadu ini akan menghabiskan anggaran sekitar Rp7 triliun lebih.
Dosen Teknik Sipil Universitas Riau (Unri) Muhammad Ikhsan menyampaikan pandangannya terkait efisiensi biaya pembangunan Jembatan Pulau Bengkalis-Pulau Sumatera tersebut.
Ikhsan mengungkapkan jika pembangunan jembatan bisa diefisiensikan kontruksinya, hingga hanya menghabiskan dana separuh dari dana awal yang diperkirakan.
"Desain awal studi kelayakannya itu lebar jembatannya 30 meter, mungkin bisa diperkecil, karena volume lalu lintas yang juga tidak sebesar itu, jika lebarnya dibuat 10 meter itu sudah cukup," ujarnya, Selasa (30/1/2024).
Ikhsan mengungkapkan bahwa masukan yang berikan terkait efisiensi agar menghemat anggaran sehingga rencana pembangunan jembatan tersebut lebih cepat terealisasi.
Sementara itu, Gubernur Riau Edy Natar Nasution menuturkan bahwa dengan adanya masukan seperti itu, dapat memperkaya argumentasi, terkait dengan rencana pembangunan jembatan.
"Dengan adanya diskusi seperti ini, tentu akan memperkaya dan memperkuat argumentasi kita tentang pembangunan jembatan ini. Sehingga dengan adanya argumentasi yang kuat, harapannya cita-cita yang sudah dinanti terhadap pembangunan jembatan ini dapat segera terwujud," terang Edy Natar.
Diketahui, jembatan ini akan dibangun membentang sepanjang 6,1 kilometer. Sedangkan, panjang Jembatan Suramadu di Jawa Timur yaitu 5,4 kilometer.
Pemprov Riau dan Pemkab Bengkalis berharap agar pembangunan jembatan ini bisa masuk ke dalam proyek strategis nasional (PSN) pada tahun 2025-2029. Hal tersebut bertujuan agar lebih mudah mendapatkan pembiayaan dari APBN.
Tujuan dari dibangunnya jembatan ini yaitu untuk mempermudah akses transportasi dan mobilitas masyarakat. Saat ini, satu-satunya akses transportasi dan mobilitas masyarakat, barang dan jasa dari Pulau Bengkalis hanya mengandalkan kapal roro Sungai Selari-Air Putih.
Tag
Berita Terkait
-
Bukan Sekadar Penghubung: Rahasia di Balik Megahnya Jembatan Suramadu
-
Hati-hati Beli Perhiasan, Petani hingga Buruh Sawit Tertipu Emas Palsu
-
Jogetnya Ditiru Bule, Rayyan Arkan Dikha Kini Jadi Duta Pariwisata Riau!
-
Menikmati Mie Rebus Bengkalis, Kuliner Tradisional yang Memikat
-
Secawan Kopi, Menikmati Kopi dan Hidangan Khas Bengkalis di Pekanbaru
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
-
5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
-
7 Mobil Bekas Tahan Banting di Medan Sulit, Nyaman Bersama Keluarga
-
Komitmen BRI untuk UMKM Makin Kokoh, Desa BRILiaN Capai 4.909 Lokasi
-
BRI Dorong Ekonomi Desa Lewat 1,2 Juta AgenBRILink dan Ekosistem Sharing Economy