SuaraRiau.id - Penolakan mahasiswa Universitas Riau (Unri) dan pedagang terkait adanya parkir di sekitar kampus akhirnya mendapat tanggapan Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru.
Kepala Dinas Perhubungan Pekanbaru, Yuliarso menyatakan bakal merespons keberatan yang disampaikan mahasiswa dan masyarakat sekitar kampus.
"Kami respons begitu ada masukan, seperti terjadi di dua jalan tersebut. Ada keberatan dari masyarakat dan mahasiswa karena aktivitas perparkiran karena di kawasan itu," kata Yuliarso dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Selasa (7/11/2023).
Dia mengungkapkan bahwa reaksi yang disampaikan pedagang dan mahasiswa merupakan hal wajar sehingga pihaknya pun melakukan penelusuran.
Yuliarso menyadari aktivitas perparkiran di sana terdapat permasalahan. Pihaknya pun membekukan aktivitas juru parkir di sekitar kampus Unri.
Menurut dia, dengan adanya pembekuan ini bentuk komitmen dinas perhubungan dalam menindaklanjuti permasalahan parkir.
"Reaksi terhadap pelayanan parkir, bakal kita tindak lanjuti segera. Maka keberatan ini akan dikembalikan ke layanan perparkiran itu," paparnya.
Yuliarso menyebut apabila ada pelanggaran dalam aktivitas parkir di kawasan itu tentu bakal dievaluasi. Apabila ada kelalaian dari penyelenggara pelayanan parkir di kawasan itu tentu akan diberi teguran.
Dirinya menilai pungutan parkir dalam area kampus itu salah besar. Pungutan parkir hanya bisa berlangsung di ruang milik jalan. Aktivitas parkir tidak diperkenankan berlangsung di jalan lingkungan.
Diketahui sebelumnya, aktivitas perparkiran mendapat penolakan dari mahasiswa dan masyarakat sekitar kampus Unri.
Bahkan mahasiswa memasang spanduk penolakan di gerbang masuk kampus. Selain itu, mereka juga menyebar selebaran di Jalan Bina Krida dan Jalan Manyar Sakti Pekanbaru.
Berita Terkait
-
Pramono Anung Bantah Isu Tarif Parkir Jakarta Naik Jadi Rp30 Ribu/Jam: Itu Hoaks!
-
Marbot Masjid di Pekanbaru Curi Motor Jemaah, Bodi Kendaraan Sempat Dimodifikasi
-
Momen Ahmad Sahroni dan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Sebuah Acara
-
Mahasiswa Riau Kobarkan Solidaritas untuk Khariq Anhar : Sistem Busuk Harus Dirombak!
-
Penangkapan Mahasiswa Khariq Anhar Disebut Kriminalisasi, Kuasa Hukum Desak Kapolri
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
-
Kronologi Gen Z Tumbangkan Rezim di Nepal: Dari Blokir Medsos Hingga Istana Terbakar!
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
Terkini
-
Indra Pomi Nangis usai Divonis 6 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Rp8,9 Miliar
-
Polda Riau Dorong Pertambangan Rakyat Kuansing Diaktifkan, Dubalang Jadi Penjaga Ketertiban
-
Gajah Tari 'Anak Angkat' Kapolda Riau Ditemukan Mati
-
Setelah Ikut "Pengusaha Muda BRILiaN, UMKM Healthcare Ini Bakal Segera Ekspansi Bisnis
-
Investasi SR023T3 & SR023T5 Lewat BRImo dan Dapatkan Cashback hingga Rp17 Juta!