Peserta yang sudah mendapat pendampingan dan pelatihan di RiyoLC ini kemudian membuat perencanaan program. Dengan metode yang teruji, mereka melakukan penyelesaian masalah dan validasi data, dilanjutkan dengan melakukan peninjauan lapangan dan implementasi perencanaan program.
“Kami menghasilkan sebuah modul inkubasi dan panduan investasi lestari. Di mana inkubasi yang kami lakukan ini merupakan sebuah inkubasi yang tidak hanya menciptakan ekonomi tapi juga fokus memperhatikan dampak lingkungan,” jelasnya.
Cindi menjelaskan jika lewat inkubasi ini, pihaknya akan memberikan pelatihan dan pendampingan anak muda usia 20 hingga 30 tahun dalam memetakan masalah yang ada di sekitar mereka. Tidak hanya mampu budi daya tanamam holtikultura ramah gambut, para pemuda juga didorong untuk dapat melahirkan inovasi hilirisasi produk.
Sehingga, buah-buahan yang dihasilkan tidak lagi dijual mentah, tetapi diolah langsung menjadi produk yang bernilai tinggi seperti minuman segar dan aneka macam kue dan makanan.
“Nantinya para peserta inkubasi ini harus bisa membuat inovasi hilirisasi produk dari komoditas yang ada di lahan gambut,” paparnya.
Lewat inkubasi ini, peserta berharap persoalan kebakaran hutan dapat terselesaikan dengan baik.
“Sehingga tanaman yang selama ini menggerogoti lahan gambut itu bisa diganti dengan tanaman ramah gambut namun tetap sediakan inovasi hilirisasi produknya. Semoga lahan gambut terjaga dengan tanaman lahan gambut ini,” ucapnya.
Program RiYoLC merupakan ajang kolaborasi PHR dengan tokoh-tokoh muda untuk melahirkan ide-ide dan pemikiran kreatif yang bermanfaat bagi masyarakat Riau.
Melalui pertemuan ini, peserta diharapkan dapat saling berbagi ilmu dan pengalaman sehingga bisa membuka cakrawala dan cara pandang untuk kemajuan bersama.
“Kami melihat perkembangan di setiap tahapannya. Mudah-mudahan akan memberikan manfaat luar biasa. Tidak hanya pada peserta, namun yang paling penting adalah implementasi di lapangan. Bagaimana peserta menerapkan seluruh program yang sudah dirancang dapat dilaksanakan secara konsisten sehingga memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” kata Corporate Secretary PHR Rudi Ariffianto.
Berita Terkait
-
Berbagi Takjil Tanpa Sampah Plastik, Intip Solusi Kemasan Ramah Lingkungan Ini
-
Calon Pebisnis Sukses Mari Merapat, Pegadaian GadePreneur 2025 Resmi Dibuka!
-
Inovasi Ini Mengubah Limbah Menjadi Jalan yang Lebih Kuat dan Ramah Lingkungan
-
Cegah Polusi dan Lindungi Bumi: 5 Alasan Beralih ke Produk Sanitasi Ramah Lingkungan
-
Anak Muda, Siap Kerja Sambil Lestarikan Lingkungan? Ini Dia Green Job!
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Link DANA Kaget Gratis, Tambahan Modal Jalan-jalan Liburan Akhir Pekan
-
Sambut Hari Kartini, PNM Dukung Perempuan Sehat dan Mandiri sebagai Pilar Indonesia Emas 2045
-
Survei RiauOnline Ungkap Kemampuan Agung Nugroho-Markarius Anwar Pimpin Pekanbaru
-
Fakta-fakta Viral Dugem di Sel: 14 Tahanan Diperiksa hingga Kepala Rutan Pekanbaru Dicopot
-
Kesempatan Ditransfer Ratusan Ribu, Buruan Ambil DANA Kaget Kamis 17 April 2025