SuaraRiau.id - Polda Riau mengamankan oknum sipir Lapas Narkotika Rumbai Pekanbaru berinisial IS (35) lantaran terlibat peredaran narkoba. Tersangka ditangkap bersama saudaranya HO di Pekanbaru.
Oknum pegawai Lapas tersebut mengaku dibayar Rp5 juta per kilogram sabu.
Tak hanya IS dan HO, peredaran barang haram ini juga dikendalikan oleh warga binaan di Lapas Narkotika Rumbai berinisial IR.
Kabag Wassidik Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau AKBP Defriyanto mengungkapkan jika IR bertugas memerintah dua kurir tersebut untuk menjemput sabu di Dumai dan mengamankannya sebelum dikirim ke luar provinsi.
"Saat ini masih dalam pendalaman. Kedua pelaku menjemput barang bukti dari Kota Dumai. Untuk upah masing-masing pelaku diberikan Rp5 juta satu kilogram," ujar Defriyanto, Selasa (23/5/2023).
Adapun sabu ini nantinya akan dikirimkan ke berbagai provinsi, salah satunya Palembang, Sumatera Selatan.
"Salah satu pesanan datang dari Palembang,dan akan dikirimkan ke sana. Jadi ketiga pelaku ini merupakan jaringan antarprovinsi," sebutnya.
Akibat perbuatannya, para pelaku disangkakan atas pasal 114 ayat 2 dan Pasal 112 ayat 2 serta pasal 1 32 ayat 1 Undang-UndangNo 5 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman mati.
Sebelumnya diberitakan, petugas Lapas Rumbai, Pekanbaru dan narapidananya diduga terlibat peredaran 7 kilogram sabu beberapa waktu lalu oleh Ditresnarkoba Polda Riau.
Kadivpas Kanwil Kemenkumham Riau Mulyadi saat dikonfirmasi, membenarkan informasi penangkapan pelaku peredaran narkotika yang melibatkan petugas lapas dan napi tersebut.
"Benar adanya keterlibatan oknum petugas lapas dan napi dalam peredaran narkoba. Sudah ditangkap," terangnya melalui telepon, Jumat (19/5/2023). (Antara)
Berita Terkait
-
Napi Lapas Binjai Sumut Ditangkap, Ternyata Jadi Pengendali Sabu
-
Napi Lapas Binjai Jadi Pengendali Narkoba, Total Barang Bukti 10 Kg Sabu
-
Sasar Pelajar, Polisi Bongkar Jaringan Peredaran Obat-obatan Terlarang Senilai Rp600 Juta
-
Kendalikan Peredaran Sabu 411 Kg, Marno Ditangkap di Malaysia, Anak-Istri Dibekuk di Dumai
-
Terseret Kasus Istri, Oknum Polisi Riau Jadi Tersangka Dugaan Suap Perkara Narkoba
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Harga Sawit Riau Naik Lagi, Simak Daftar Lengkap untuk Semua Umur
-
PNM Mekaarpreneur, Membuka Jalan Pengusaha Ultra Mikro Menuju Pasar Lebih Luas
-
Siapa Sosok Ideal Sekda Siak? Inilah Profil Singkat 4 Calon dan Sepak Terjangnya
-
Oknum Guru di Kampar Diduga Lecehkan 3 Siswi, Begini Modusnya
-
BRI Raih Penghargaan, CEO: Jadi Motivasi untuk Terus Menghadirkan Kinerja Terbaik