Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Rabu, 16 November 2022 | 13:41 WIB
Banjir Siak: Tak Bisa Panen Sawit gegara Kebun Terendam, Siswa SD Belajar Online
Sejumlah siswa SD di Siak melewati genangan air. [Ist]

Disinggung soal harapan terhadap pemerintah terkait mengatasi banjir, Sofyan tidak ingin banyak berkomentar. Sebab menurutnya, tidak ada gunanya berharap.

"Paling kami disuruh sabar dan sebagainya. Kami masyarakat kecil ni meminta pertolongan Allah aja biar tak hujan lagi dan air cepat surut biar bisa kerja memenuhi kebutuhan hidup," jelas Sofyan.

Kami, kata Sofyan, warga di Benteng Hulu mana pernah mendapat bantuan soal bencana banjir ini. Padahal, kampungnya tidak begitu jauh dari Kantor Bupati Siak.

"Mana ada kami dapat bantuan sampai saat ini, sudah hampir sebulan kebun terendam dan kami tak bisa beraktifitas. Tambah sekarang rumah pun sudah ikut terendam. susah jelasinnya bang. Bersyukur aja lagi," tutur Sofyan.

SD terendam banjir
Sekretaris Dinas Pendidikan Siak, Fakhrurrozi mengatakan beberapa sekolah saat ini mengalami musibah banjir.

Kendati terkena banjir, beberapa sekolah tetap melakukan proses belajar mengajar.

"Ada juga yang terpaksa harus belajar dengan daring dari rumah," kata Fakhrurrozi.

Sementara itu, Kepala Bidang Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Siak Supriyadi mengatakan ada dua sekolah yang melaksanakan belajar secara daring karena sekolahnya terendam banjir.

"Ada SDN 22 Mengkapan, Sungai Apit dan SDN 09 Muara Kelantan, Sungai Mandau yang proses belajarnya melalui daring tidak tatap muka. Hal ini sudah kami sampaikan ke pimpinan," jelas Supriyadi.

Hal tersebut dibenarkan Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 22 Mengkapan Sei Apit, Ismail mengatakan ada 200 an siswa yang harus belajar karena banjir.

Load More