Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Jum'at, 29 Juli 2022 | 09:19 WIB
Tangkapan layar aksi tawuran viral di Padang. [Dok. Instagram @infosumbar)

SuaraRiau.id - Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) dihebohkan dengan video di media sosial yang memperlihatkan aksi tawuran antarpelajar.

Polresta Padang pun segera menindaklanjuti peristiwa tawuran yang melibatkan kelompok pelajar SMK di Kota tersebut.

Tak butuh waktu lama, Tim Klewang pun mengamankan pelaku tawuran pelajar itu.

Polisi bekuk enam pelajar yang terlibat tawuran di Padang. [Dok.Istimewa]

"Sehingga termonitor, kita mengejar pelaku dan berhasil kita amankan 6 orang," ujar Kanit Opsnal Polresta Padang, Ipda Adrian Afandi dikutip dari Covesia.com--jaringan Suara.com, Jumat (29/7/2022).

Dia juga mengatakan mereka diamankan saat masih berkumpul di suatu tempat.

"Dari 6 orang yang kita amankan, berhasil kita amankan 2 orang yang memegang sajam, dan yang mengikut sebayak 4 orang," ungkapnya.

Dia juga menyebut dari semua yang ditangkap merupakan pelajar dari sekolah yang berlainan.

"Yang kita dapat informasi tadi kumpulan dari SMK 5, SMK Tamsis, SMK Nusatama dan bersatu dengan SMK yang Lainnya melakukan penyerangan ke daerah SMK yang berada di daerah atas," ungkap Ipda Adrian.

Dia juga mengungkapkan untuk saat ini Polresta Padang sudah memonitor pelaku yang dianggap sebagai dalang atau ketua grub atau ketua penyerangan tersebut.

"Dia ini sudah kita monitor dan sudah kita ketahui dia merupakan siswa pecatan dari salah satu sekolah," jelasnya.

Kita mohon doa dari rekan-rekan semua mudah-mudahan kita berhasil mengamankan TO kita," imbuh Adrian.

Ia juga mengatakan dalam tauran ini kemungkinan ada yang mengkoordinir dari SMK masing- masing untuk melakukan tauran, dan itu sedang dikembangkan.

Untuk korban sendiri dia mengatakan termonitor satu orang korban, tapi mungkin yang lain masih ada lagi, namun pihak polresta padang belum mendapatkan identitasnya.

"Korban yang termonitor oleh kita mengalami luka bacok dan sedang mendapatkan perawatan, sehingga kita menunggu keterangan korban untuk membuat laporan," tutupnya.

Dalam penangkapan 6 orang ini, polisi juga menyita 2 unit sepeda motor dan 2 bilah senjata tajam.

Load More