SuaraRiau.id - Proyek perpipaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Kota Pekanbaru hingga kini masih berlanjut.
Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho menyoroti lambannya pengerjaan proyek IPAL. Ia menilai lambannya pengerjaan IPAL di Pekanbaru menimbulkan banyak masalah dan dinilai merugikan masyarakat.
Menurut Agung harus ada evaluasi dan ketegasan terhadap IPAL tersebut, apakah dilanjut atau dihentikan.
"Kita minta agar kontraktor dan pihak yang bertanggungjawab diberikan sanksi. Harus ada evaluasi dan ketegasan terhadap IPAL ini. Apakah mau dilanjutkan atau dihentikan saja karena sudah sangat merugikan masyarakat. Sejauh ini kita lihat progres pengerjaannya sangat lamban sekali," kata dia dikutip dari Antara pada Rabu (3/11/2021).
Agung menjelaskan bahwa dampak proyek IPAL ini pun beragam mulai dari pedagang mengeluhkan penurunan omzet karena tempat usaha mereka terhalang seng proyek.
Kemudian, kondisi jalan rusak di sekitaran proyek IPAL dan sangat membahayakan bagi pengguna jalan.
Saat musim hujan kerap menimbulkan genangan air. Dan yang paling sering terjadi yakni kemacetan karena akses jalan menjadi sempit dan sulit dilewati sehingga sangat mengganggu aktivitas warga Kota Pekanbaru.
"Sangat memprihatinkan. Kenapa pengawasannya sampai longgar begini. Jadi kami minta kepada pemerintah ayolah sama-sama bertanggungjawab. Kami tidak ingin ada lagi dampak lain yang ditimbulkan. Kalau proyek seperti IPAL saja tidak selesai. Bagaimana nanti kalau yang besar seperti MRTdi Jakarta?," ucap Agung.
Wakil rakyat dapil Pekanbaru ini juga menyayangkan pengerjaan mega proyek yang bersumber dari kucuran APBN ini seakan dibangun asal-asalan tanpa kajian yang matang. Jika menggunakan master plan yang tepat tentu dampak negatifdapat diantisipasi sejak awal.
"Kalau IPAL ini selesai, manfaatnya tentu juga besar. Yang namanya pembangunan apalagi yang bersumber dari APBN kita tidak pernah menolak. Tapi kita sayangkan pelaksanaannya. Kita tidak tahu ini kajiannya seperti apa? Kota Pekanbaru ini ibukota provinsi yang sudah jadi. Harus ada kajian terlebih dahulu baik skema lalu lintasnya seperti apa kalau ini dibangun dan lain-lainnya. Ini harusnya dipersiapkan sebelum dibangun," kata dia.
Agung juga pesimistis jika IPAL ini dapat rampung sesuai dengan target pengerjaan pada akhir tahun ini. Jika melihat realisasi fisiknya di lapangan, proyek sudah dimulai sejak 2018 ini masih jauh dari progres yang ditargetkan.
Agung meminta agar Pemkot Pekanbaru menyampaikan ke pusat terkait kondisi riil di lapangan.
"Pemkot harusnya lebih teriak ke pusat, Jangan hanya diam saja. Coba dengarkan keluhan masyarakat. Ini sudah lama dikeluhkan. Apalagi ini berada di kawasan Pemkot Pekanbaru, jadi harus ada langkah konkretnya," kata Agung. (Antara)
Berita Terkait
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
Siapa Omid Popalzay? Pemain Liga 2 Indonesia yang Tukar Jersey dengan Ragnar Oratmangoen
-
Timnas Day: Suporter Wajib Catat, Ini Rute Termudah dari Pekanbaru Menuju Stadion GBK
-
Manis dan Lembut, Menikmati Kudapan Spanyol dan Portugis di Kota Pekanbaru
-
Profil Universitas Abdurrab Pekanbaru, Cek Daftar Jurusan dan Biaya Kuliah
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Review Smartphone iQOO Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Dukung Gaya Hidup Sehat, BRI dan OPPO Berkolaborasi di OPPO Run 2024
-
Jelang Pencoblosan, Kapolres Ajak Semua Paslon Pilkada Siak Olahraga Bersama
-
Beli Rumah Lebih Mudah, Ayo ke KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Kompolnas Minta Polda Selidiki Penyebab