SuaraRiau.id - Sejumlah Tenaga Kerja Asing atau TKA China kembali masuk ke Indonesia, di tengah ketatnya penerapan PPKM Level 4.
Masuknya warga negera asing atau WNA China itu kemudian mendapat sorotan berbagai kalangan, tak terkecuali Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon.
Menurut Fadli Zon, TKA China dilindungi oleh penguasa. Hal itu ia katakan sebagai respons terhadap masuknya TKA Cina ke Indonesia di masa PPKM.
“Luar biasa beking WNA Cina,” katanya melalui akun Fadlizon dikutip dari Terkini.id--jaringan Suara.com, Selasa (10/8/2021).
“Selamat datang. Sudah lelah kritik TKA di masa pandemi dan PPKM. Mereka memang dilindungi penguasa,” sambung anggota DPR tersebut.
Untuk diketahui, selama tanggal 1 hingga 9 Agustus 2021, terdapat 303 WNA dari Cina yang masuk Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta (Soetta).
Namun, bukan hanya WNA Cina, terdapat WNA dari negara lain yang juga masuk melalui Bandara Soetta selama periode itu.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Bandara Soetta, Sam Fernando.
Sam mengatakan bahwa secara total selama periode itu, sudah ada 2.024 WNA yang masuk ke Indonesia lewat Bandara Soetta.
“Perinciannya, warga negara asal Tiongkok berjumlah 303 orang, warga negara Amerika Serikat sebanyak 249 orang, dan ketiga dari Korea Selatan yang berjumlah 190 orang. Sisanya dari beberapa daerah,” terangnya pada Senin 9 Agustus 2021.
Sam melanjutkan bahwa selama awal Agustus ini, sebanyak 11.059 penumpang dari luar negeri melintas di Bandara Soetta.
Ia merinci, jumlah penumpang dari luar negeri yang merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) sebanyak 9.035, sedangkan 2.024 orang lainnya berasal dari berbagai negara.
Sam pun menegaskan bahwa setiap WNA yang masuk ke Indonesia telah memenuhi ketentuan dalam Permenkumham Nomor 27 Tahun 2021.
Ia memberi contoh, para pemegang visa diplomatik dan visa dinas, pemegang izin tinggal diplomatik dan izin tinggal dinas, serta pemegang izin tinggal terbatas.
“Jadi tidak semua WNA bisa masuk ke wilayah Indonesia,” tegasnya.
Berita Terkait
-
Rusak Kepercayaan Publik, Kedatangan Puluhan TKA China jadi Blunder Buat Pemerintah
-
TKA China Terus Datang Saat PPKM Level 4, Konsistensi Pemerintah Dipertanyakan
-
Kemenkumham Dicecar Soal 34 TKA China Lolos Masuk Indonesia Saat PPKM
-
Rakyat Kembali Tanggung Risiko, Hasil PPKM Bakal Rusak Gara-gara TKA China
-
Puluhan TKA China Masuk Lagi di Tengah PPKM, Pengamat Sentil Begini
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Tarik Tunai, Berikut Dampak Nyata AgenBRILink di Perbatasan RI-Malaysia
-
Roket Ariane 5 Memungkinkan Masyarakat di Wilayah 3T Mendapat Layanan Perbankan dari BRI
-
Menhut Serahkan SK Indikatif Hutan Adat di Kuansing, Bahtera Alam Ungkap Potensi Besar
-
6 Mobil Bekas 60 Jutaan Kabin Lega: Penumpang Nyaman, Barang Bawaan Aman
-
5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien