SuaraRiau.id - Dua pemuda warga Desa Buluh Manis, Duri, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Riau harus berurusan dengan polisi.
Dua pria berinisial DP dan WS ditangkap polisi gara-gara nekat mencetak uang palsu.
Perbuatannya itu dilakukan lantaran faktor ekonomi, sehingga nekat mencetak lembaran-lembaran uang palsu untuk kebutuhan.
Dari tangan kedua pelaku petugas menyita barang bukti 1 unit mesin cetak warna putih, 39 lembar uang palsu pecahan Rp 100 ribu, 2 lembar uang palsu pecahan Rp 50 ribu, 1 unit ketrik tinta warna, dan 1 unit ketrik tinta warna hitam.
Kedua pelaku diamankan petugas Satuan Reskrim Polres Bengkalis, pada Rabu (7/4/21) sekitar pukul 00.30 WIB dini hari.
Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan melalui Kasat Reskrim AKP Meki Wahyudi mengungkapkan, para pelaku ini berhasil dibekuk oleh tim opsnal BKO 125, Satreskrim Polres Bengkalis.
"Pelaku DP dan WS memiliki, menguasai dan membuat atau mencetak uang palsu. Tim juga mengamankan sejumlah barang bukti," kata Meki, Selasa (27/4/2021).
Dijelaskan Meki, terungkapnya kasus tersebut usai adanya informasi maraknya peredaran uang palsu di wilayah hukum Bathin Solapan, Bengkalis.
Petugas kemudian melakukan penyelidikan, dan kemudian Rabu (7/4/2021) berhasil mengamankan 2 orang DP dan WS.
"Setelah dicek uang itu ternyata nomor serinya sama dan warna uangnya pudar. Diinterogasi pelaku mengaku telah mencetak atau membuat uang palsu dengan mesin cetak. Saat mencetak uang palsu itu mereka melakukannya bersama-sama," ujarnya
Selain dua tersangka ini, ternyata ada satu tersangka lainnya berinisial IM (DPO) yang saat ini berada di Kota Pekanbaru. Mereka bersama-sama berbuat tindakan melawan hawa kum
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu, kedua tersangka akan dijerat dengan Pasal 36 ayat (2) UU RI No 07 tahun 2011 tentang Mata Uang.
Kontributor : Panji Ahmad Syuhada
Berita Terkait
-
Beli HP Pakai Uang Palsu, Pria Ini Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara
-
Keren! Pertama di Indonesia, Madu Hutan Riau Miliki Sertifikat SNI
-
Nekat Mudik Lebaran di Daerah Ini Langsung Dikarantina di Rumah Berhantu
-
Pesan Gubernur Riau untuk Bupati-Wakil Bupati Pelalawan Terpilih
-
Antisipasi Pemudik, Polisi Mulai Sekat Perbatasan Riau-Jambi
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
-
Bos Sritex Ditangkap! Bank BJB, DKI Hingga Bank Jateng Terseret Pusaran Kredit Jumbo Rp3,6 Triliun?
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
Terkini
-
PNM Mengajar: 3.000 Siswa SMK Seluruh Indonesia Terinspirasi Jadi Wirausaha Muda
-
Sapi Kurban Presiden Prabowo untuk Riau Berbobot 950 Kg dan 820 Kg
-
Bantu Kurangi Beban, Klaim 3 Link DANA Kaget Bernilai Ratusan Ribu
-
PNM Salurkan 10 Ton Pakaian Favorit Karyawan dan 60 Kg Jeans Lewat Aksi Decluttering
-
Tertekan Tarif AS, Penguatan Ekonomi Domestik Jadi Sebuah Keharusan