Riuhnya PSU Siak, Perang Narasi di Medsos hingga Aksi Saling Rekam Video

Kampung ini merupakan salah satu dari tiga lokasi yang akan digelar pencoblosan ulang.

Eko Faizin
Jum'at, 14 Maret 2025 | 22:38 WIB
Riuhnya PSU Siak, Perang Narasi di Medsos hingga Aksi Saling Rekam Video
Riuhnya PSU Siak, Perang Narasi di Medsos hingga Aksi Saling Rekam Video. [Ist]

Lalu Darwis menjawab perlakuan terhadap Alfedri-Husni berbeda karena masih menjabat bupati dan wakil bupati. Hal tersebut tidak masuk akal bagi Afni karena ia dan Alfedri juga sama-sama calon bupati.

"Bedanya apa, sesuai peraturan kami sama-sama calon kebetulan saja menjabat bupati dan wakil bupati. Karena itu marilah kita berprasangka elok, kecuali kami di sini memakai simbol-simbol kampanye, mengapa pak Alfedri dan Husni boleh, kenapa saya duduk dengan relawan saya tidak boleh," ujar Afni.

Video perdebatan Afni dan Darwis pun menyebar luas dan memicu ketegangan di Buantan Besar.

Bahkan rumah Darwis sempat didatangi untuk mempertanyakan kapasitasnya namun pihak Darwis memvideokan kembali kejadian ini dan terdengar anaknya menangis. Video ini juga diviralkan pihaknya dengan narasi Darwis didatangi preman.

Baca Juga:PSU Siak Memanas: Aksi Saling Rekam, Dua Kubu Nyaris Bentrok

Penjelasan Bawaslu

Terpisah, Ketua Bawaslu Siak, Zulfadli Nugraha yang berada di lokasi mengatakan, semua pihak baik dari pasangan calon dan tim untuk sama sama menahan diri dan menjaga kondusifitas.

"Sama-sama menahan diri, jangan ada sikap provokatif dan intimidatif. Mari bersama menjaga keamanan dan ketertiban di Buantan Besar dan Jayapura," katanya.

Zulfadli menegaskan, pihaknya ingin PSU berlangsung secara aman dan tertib tanpa kegaduhan.

"Intinya, tim pendukung maupun yang terafiliasi agar sama sama bisa menahan diri di media sosial dan di lapangan agar PSU berjalan dengan aman dan tertib," ajak Fadli.

Baca Juga:Bukti Dugaan Bagi-bagi Uang Paslon 03 Diserahkan Warga ke Bawaslu Siak

Fadli mengingatkan, apalagi di bulan suci Ramadan, semua pihak yang terkait dalam pemenangan pasangan calon.

"Ini kan bulan suci ramadan, jangan melakukan aktifitas aktivitas yang dapat menimbulkan reaksi reaksi berlebihan dari masing-masing tim pemenangan," sebut Fadli.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini