Heboh ASN Beli BBM Rp10.000 Tertawakan Petugas SPBU, Dinas Pendidikan Riau: Jaga Sikap!

"Kami akan menindaklanjuti kejadian tersebut," tegas Roni.

Eko Faizin
Rabu, 24 Juli 2024 | 18:07 WIB
Heboh ASN Beli BBM Rp10.000 Tertawakan Petugas SPBU, Dinas Pendidikan Riau: Jaga Sikap!
Ilustrasi SPBU. [Dok Pertamina]

SuaraRiau.id - Media sosial dihebohkan dengan video yang menampilkan sejumlah orang dalam mobil bercanda saat membeli bahan bakar minyak (BBM) di sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kampar.

Mereka yang diduga para aparatur sipil Negara (ASN) membeli BBM hanya Rp10 ribu. Hal tersebut membuat petugas SPBU tampak kebingungan dengan muka terlihat kesal.

Menanggapi itu, Plt Dinas Pendidikan Riau Roni Rahmat buka suara. Ia merasa kesal dan mengingatkan agar para ASN tekhususnya seorang guru untuk menjaga sikap di tengah masyarakat.

"Kalau kita aparatur negara jadilah contoh yg baik jaga sikap jangan sombong," kata Roni kapada Suara.com, Rabu (24/7/2024).

Baca Juga:Heboh 'Pocong' Takut-takuti Warga Dumai di Jalanan, Polisi Turun Tangan

Dia mengungkapkan, pihaknya akan  menindaklanjuti persoalan yang menghebohkan jagat maya dan masyarakat di Riau tersebut.

"Kami akan menindaklanjuti kejadian tersebut," tegas Roni.

Sebelumnya, video menghebohkan datang dari Kabupaten Kampar tentang pengendara mobil mengisi BBM di SPBU Rimbopanjang, Kampar hanya Rp10.000 sambil tertawa cekikikan.

Dalam video viral itu, tampak beberapa orang menggunakan seragam ASN yang diduga merupakan ASN di Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kampar sambil tertawa mengatakan mengisi BBM Rp10.000.

"Kami cuma honorer, Bang," ujar suara pria video.

Baca Juga:Kata BBKSDA soal Heboh Harimau Jalan-jalan di Kawasan Industri Pelalawan

"Mobil elit beli minyak sulit," timpal rekan lainnya.

Sontak, video tersebut mendapat perhatian khusus bagi netizen dan masyarakat. Tak sedikit yang menyayangkan atas sikap para ASN dalam video tersebut.

Belakangan setelah viral, sejumlah orang yang ada dalam mobil di video tersebut meminta maaf. Permintaan maaf itupun beredar luas di media sosial, salah satunya akun Instagram informasipekanbaru.

Kontributor : Alfat Handri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak