Heboh Harimau Mangsa Sapi di Siak, BBKSDA Riau Identifikasi Ini

Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Wilayah II BBKSDA Riau, Mustafa Nazura kepada awak media, Senin (4/3/2024).

Eko Faizin
Senin, 04 Maret 2024 | 17:12 WIB
Heboh Harimau Mangsa Sapi di Siak, BBKSDA Riau Identifikasi Ini
Ilustrasi harimau. [ANTARA]

SuaraRiau.id - Harimau sumatera yang menyerang dan memangsa sapi betina milik warga Kampung Paluh Dusun Tiga, Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak diperkirakan masih berusia remaja.

Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Wilayah II BBKSDA Riau, Mustafa Nazura kepada awak media, Senin (4/3/2024).

"Hasil identifikasi, dari kondisi sapi yang ditemukan memang ada beberapa tanda seperti cakaran dan gigitaan binatang buas pada leher sapi itu," katanya.

Untuk memastikan berapa jumlah individu yang menyerang sapi itu, tim telah dikerahkan ke lokasi dan telah memasang 2 kamera trap. Namun, hingga Senin siang belum ada laporan.

"Di sekitar lokasi, kami juga menemukan jejak harimau yang diperkirakan masih remaja. Saat ini tim kita masih berjaga di lokasi," terang Mustafa.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa pihaknya terus menghimbau masyarakat untuk lebih memperhatikan ternaknya karena kebiasaan masyarakat di Siak beternak dengan cara dilepasliarkan.

Sebelumnya Suara.com memberitakan Camat Mempura Herland Winanda Mulya membenarkan peristiwa matinya seekor sapi milik warga Kampung Paluh. Sapi itu milik warga bernama Yuda.

"Benar sapi milik warga tewas diduga diserang binatang buas. Tapi kami belum dapat memastikan binatang buas itu harimau atau bukan," ujarnya, Minggu (3/3/2024). 

Herland menambahkan jika pihaknya juga sudah berkomunikasi dengan BPBD Siak dan BBKSDA Riau untuk memastikan hal tersebut. 

"Untuk menghindari hal yang tak diinginkan, kami juga sudah berkomunikasi dengan pihak BPBD Siak dan BBKSDA," ujarnya.

Herland mengimbau agar sementara waktu ini bagi warga yang beraktivitas di kebun untuk tidak bepergian seorang diri. 

"Sementara waktu warga pergi ke kebun jangan sendirian, minimal berdua orang lah. Sampai situasi benar-benar aman," imbaunya.

Lebih jauh dikatakan Herland, dari video yang beredar, memang warga melihat beberapa jejak mirip tapak harimau.

"Informasi dari warga dan vidio yang beredar, warga memang melihat banyak jejak harimau di lokasi matinya seekor sapi tersebut," lanjutnya. 

Herland juga mengatakan dirinya mendapat kabar dari warga soal matinya seekor sapi diduga dimangsa itu pada pagi hari sekira pukul 07.00 WIB. 

"Saya pagi dapat kabar itu, kalau kejadiannya kemungkinan pada dini hari atau saat subuh," tuturnya.

Dari video yang beredar, tampak seekor sapi berjenis betina mati di tepi parit di salah satu kebun milik warga dengan kondisi tubuhnya yang terkoyak-koyak.

Kontributor: Rahmat Zikri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini