Pembangunan Jalan Tol Bangkinang-Pangkalan Bakal Tuntas Desember 2023

Jalan Tol Bangkinang-Pangkalan seksi 1 Tanjung Alai merupakan bagian dari Tol Pekanbaru-Padang.

Eko Faizin
Senin, 20 November 2023 | 15:36 WIB
Pembangunan Jalan Tol Bangkinang-Pangkalan Bakal Tuntas Desember 2023
Ilustrasi pembangunan Tol Pekanbaru-Padang. [Dok.Covesia.com/Kemenkeu]

SuaraRiau.id - Pembangunan Jalan Tol Bangkinang-Pangkalan seksi 1 Tanjung Alai ditargetkan akan selesai konstruksinya pada Desember 2023. Saat ini progres pembangunannya telah mencapai 88,58 persen.

Kementerian PUPR bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), PT Hutama Karya (Persero) tengah menuntaskan ruas jalan tol dengan sepanjang 24,7 KM itu.

Jalan Tol Bangkinang-Pangkalan seksi 1 Tanjung Alai merupakan bagian dari Tol Pekanbaru-Padang.

Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Riau, T Juliansyah menjelaskan jika dalam proses pembangunan ruas jalan tol ini Komisi V DPR RI selalu mendorong agar pembangunan berjalan cepat dan minim kendala.

"Komisi V DPR RI sangat mendorong di dalam RDP-RDP. Alhamdulillah untuk Riau lahannya bisa bebas lebih cepat. Sehingga konstruksinya juga bisa dipercepat. Dan sejauh ini saya tidak melihat ada kendala yang signifikan," kata Juliansyah, Senin (20/11/2023).

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi V DPR RI Muhammad Iqbal menyampaikan apresiasi atas kualitas pekerjaannya.

"Kita sudah lihat bersama-sama dan saya kira bagus pekerjaannya, diharapkan dalam waktu dekat tol ini bisa terealisasi sambungan jalan tol yang menghubungkan Provinsi Riau dan Sumatera Barat," terangnya.

Diketahui, Ruas Tol Bangkinang-Pangkalan seksi 1 Tanjung Alai merupakan jalan tol yang menjadi bagian dari jaringan Jalan Tol Trans Sumatra.

Ruas tol itu bakal dilengkapi dengan jembatan layang yang dibangun di atas lembah yang menyuguhkan pemandangan alam yang asri.

Pembangunan dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT Hutama Karya Infrastruktur dengan biaya investasi senilai Rp4 Triliun.

Dengan adanya tol ini, aksesibilitas antarprovinsi Riau dan Sumatera Barat itu diharapkan mampu bermanfaat untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar utamanya di sekitar pintu masuk dan keluar jalan tol tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini