SuaraRiau.id - Gubernur Riau Syamsuar melakukan panen raya padi bersama Wakil Bupati Siak, Husni Merza, jajaran Forkopimda dan kelompok tani.
Kegiatan panen raya sekaligus penyerahan bantuan tersebut dilakukan di Kampung Sungai Tengah, Kecamatan Sabak Auh, Kabupaten Siak, Senin (26/6/2023).
Gubernur Syamsuar mengatakan jika saat ini memang ketahanan pangan itu harus perlu di dukung dengan bersama. Menurutnya, bahwa tanaman padi dan sayur-sayuran ini tidak boleh diabaikan, karena bagaimanapun Indonesia ini dan khususnya Riau masih membutuhkan pangan.
“Jadi karena itu, saya di mana-mana nanti kalau ada undangan yang berkaitan dengan panen. Saya datang. Minggu lalu saya ke sebuah desa cukup jauh dari Pekanbaru yaitu Desa Pasar Kembang di Indragiri Hilir. Saya tetap pergi ke situ, tujuan saya tentu agar ini bisa dipertahankan sehingga tanaman pangan kita tetap terjaga, karena itu adalah sumber pangan utama kita,” ujar dia.
Syamsuar dalam momen tersebut juga menyerahkan bantuan seperti alat dan mesin pertanian sebanyak 3 unit traktor roda empat, 1 unit ricetransplanter untuk Siak.
Turut juga diserahkan benih padi kepada kelompok tani Suka Mulya III. Kemudian, penyerahan bantuan kegiatan intensifikasi padi untuk kelompok tani Maju Jaya.
Gubernur Syamsuar juga memberikan bantuan simbolis bibit bawang merah, pupuk organik, kapur pertanian, dan mulsa plastik terhadap kegiatan pengembangan tanaman sayur kepada kelompok tani Maju Bersama, Mekar Jaya.
Selanjutnya, diserahkan juga bantuan bangunan gudang dan lantai jemur alat pengolah dan pengemas benih untuk kelompok tani Berkat Ilahi. Bantuan alat combine harvester besar kepada Usaha Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA) Berkah Alam, Harapan Maju, Jaya Lestari, Catur Setiya Abadi.
Kemudian, penyerahan alat pengelolaan nenas bangsal pasca panen dan kendaraan roda tiga kegiatan unit kegiatan hasil kepada kelompok tani Aliya.
Dijelaskan, produksi padi di Riau terus semakin meningkat dari tahun ke tahun. Di mana capaian produktivitas padi Riau, Siak berkontribusi sebesar 14 persen. Terhitung pada tahun 2022 mencapai 213 ribu ton gabah kering giling (GKG) dan produksi benih padi bersertifikat sebesar 257 ton.
- 1
- 2