Ganjar Pranowo Terpilih Jadi Capres PDIP Bikin Puan Maharani Menangis, Benarkah?

Kabar itu dibagikan melalui video dalam grup bernama 'Indonesia Maju' di laman jejaring media sosial Facebook.

Eko Faizin
Senin, 24 Oktober 2022 | 17:54 WIB
Ganjar Pranowo Terpilih Jadi Capres PDIP Bikin Puan Maharani Menangis, Benarkah?
Ganjar Pranowo dan Puan Maharani

SuaraRiau.id - Media sosial dihebohkan dengan beredarnya kabar Ketua DPR Puan Maharani menangis usai tahu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terpilih jadi calon presiden (capres) PDI Perjuangan.

Dalam unggahan video itu menuturkan bahwa PDIP sudah memberikan mandat kepada Ganjar Pranowo secara resmi sebagai bakal capres.

Kabar itu dibagikan melalui video dalam grup bernama 'Indonesia Maju' di laman jejaring media sosial Facebook.

"TANG1S PVAN PEC4H SEKETIKA !! GANJ4R PR4N0WO DAPAT MAND4T LANGSUNG DARI PD1P !!" tulis narasi dalam unggahan tersebut.

"Breaking News. Tangis Puan Maharani pecah seketika. Ganjar Pranowo resmi dapat mandat," tulisan dalam keterangan thumbnail video.

Penjelasan
Berdasarkan hasil penelusuran, kabar yang mengklaim soal Ganjar diberikan mandat sebagai capres dari PDI Perjuangan sampai buat Puan Maharani menangis adalah salah.

Faktanya, dalam video itu tak ada yang menyatakan bahwa Ganjar ditetapkan sebagai capres dari PDI Perjuangan.

Begitupula soal kabar PDI-P yang telah menetapkan bakal calon presiden dari anggotanya untuk Pilpres 2024 mendatang.

Unggahan video berisi sejumlah orang yang memberikan pernyataan. Salah satunya ada Saiful Mujani pendiri Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang membahas soal peluang kandidat capres dari PDI Perjuangan.

Hingga saat ini, belum ada kabar dan pengumuman soal PDI Perjuangan yang mendeklarasikan capres dari mereka untuk pemilu mendatang.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pun belum menyampaikan keputusannya soal capres maupun capres.

Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, maka kabar yang diunggah soal video yang mengklaim Puan menangis setelah PDI Perjuangan memberikan mandat kepada Ganjar sebagai bakal capres adalah keliru.

Informasi yang telah tersebar tersebut masuk ke dalam kategori hoaks.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini