Sempat Viral, Kasus Sopir Taksi Peras Penumpang Bandara Pekanbaru Berakhir Damai

Proses damai itu terjadi di Kantor Polsek Bukitraya Pekanbaru, Jumat (5/8/2022) malam.

Eko Faizin
Sabtu, 06 Agustus 2022 | 10:20 WIB
Sempat Viral, Kasus Sopir Taksi Peras Penumpang Bandara Pekanbaru Berakhir Damai
Bandara Sultan Syarif Kasim II Kota Pekanbaru, Riau, Jumat (18/11/2016). [Suara.com/Adhitya Himawan]

SuaraRiau.id - Sempat viral, kasus pemerasan dilakukan oknum sopir taksi kepada penumpang di Bandara Sultan Syarif Kasim II Kota Pekanbaru, berujung damai.

Kedua belah pihak sepakat saling memaafkan dan tidak memperpanjang permasalahan tersebut.

Proses damai itu terjadi di Kantor Polsek Bukitraya Pekanbaru, Jumat (5/8/2022) malam.

Syafril Roza (47) terduga pelaku meminta maaf kepada Bram Aditya dan rekannya yang jadi korban.

Perdamaian tersebut juga disaksikan Kanit Reskrim Polsek Bukitraya, Iptu Dodi Vivino.

‘’Kedua belah pihak sudah berdamai. Syafril Roza meminta maaf ke Bram atas peristiwa di bandara, Kamis lalu,’’ kata Dodi.

Dodi menyampaikan, perdamaian itu dilakukan secara tertulis dan menggunakan materai 10.000. Syafril Roza sebut Dodi, membuat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatan memeras penumpang di bandara.

‘’Jika mengulani, diproses sesuai hukum berlaku,’’ sebut mantan Kanit Reskrim.

Bram Aditya mengaku, kejadian yang dialaminya di Bandara SSK II Pekanbaru telah diselesaikan melalui perdamaian.

‘’Iya, sudah berdamai,’’ kata Bram.

Ketika ditanya berapa jumlah uang yang diminta oknum supir taksi saat kejadian itu, Bram menyampaikan, diri dipaksa untuk naik taksi konvensional untuk keluar bandara. Namun, dirinya menolak lantaran klientnya telah menyediakan kendaraan rental.

‘’Tentu saya nggk mau lah,’’ sebutnya.

Oknum supir taksi tersebut kemudian meminta sejumlah uang kepada Bram. Sedangkan, rekan-rekan mereka lainnya menakut-nakuti serta mengintimidasi supir kendaraan rental.

‘’Akhirnya mereka minta uang rokok, saya tetap nggk kasih. Yang minta itu satu orang,’’ jelas Bram.

Bram sebelumnya mengunggah video Oberdurasi sekitar 7 menit 16 menit yang diunggah diakun Instagram pribadi miliknya. Video itu menjelaskan, dirinya sebenarnya malas memposting kejadian yang dialaminya di sosmed.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini