SuaraRiau.id - Ribuan masyarakat Pekanbaru telah mendaftar My Pertamina, hal ini ditujukan untuk mendata masyarakat yang berhak menggunakan BBM subsidi.
Dari informasi yang diterima dari PT Pertamina Patra Niaga wilayah Sumbagut, per Selasa 26 Juli 2022, untuk di Pekanbaru sudah sebanyak 3.633 orang atau sekitar 78 persen warga yang terdaftar untuk konsumen Pertalite.
Kemudian sebanyak 1.003 orang atau sekitar 68 persen yang terdaftar untuk konsumen bio solar.
Section Head Communication & Relation Sumbagut PT Pertamina Patra Niaga, Agustiawan mengatakan bahwa saat ini merupakan masa sosialisasi dan registrasi kendaraan roda empat.
"Pertama, kami ingin meluruskan bahwa yang saat ini dilakukan itu adalah proses sosialisasi dan registrasi kendaraan roda empat melalui website bukan melalui aplikasi. Jadi bukan penggunaan aplikasi tapi pendaftaran melalui website subsiditepat.mypertamina.id," kata Agustiawan kepada Suara.com, Selasa (26/7/2022).
Agus menyebut, bahwa dilakukannya registrasi tersebut agar pihaknya mempunyai data dan kemudian dilakukan verifikasi sehingga penyaluran BBM subsidi tepat sasaran.
"Ini tujuannya untuk mendapatkan data siapa sebenarnya konsumen yang berhak untuk mendapatkan BBM bersubsidi itu," jelas dia.
Meluruskan informasi yang sempat keliru, Agustiawan mengatakan sampai saat ini implementasi pembelian BBM menggunakan aplikasi MyPertamina belum dilaksanakan, hal ini masih menunggu arahan pemerintah.
"Tapi meskipun nanti sudah ada ketentuan kapan tanggal berlakunya itupun sebenarnya tidak mesti menggunakan aplikasi MyPertamina. Masyarakat bisa membayar secara tunai atau menggunakan kartu kredit atau kartu debit seperti yang saat ini berlaku. Itu boleh," kata dia.
Kemudian, dijelaskannya bahwa kekhawatiran masyarakat yang tidak memiliki handphone sebenarnya bukan jadi masalah. Sebab melalui registrasi yang dilakukan itu nanti Pertamina bersama Pemerintah akan melakukan verifikasi siapa masyarakat yang berhak untuk mendapatkan BBM Subsidi.