Formula E Jakarta Sukses Tanpa Bantuan Pawang Hujan, Rara: Aku Nggak Peduli

Gara-gara itu, nama Rara Isti Wulandari pun terseret lantaran ia dikenal sebagai pawang hujan saat MotoGP beberapa waktu lalu.

Eko Faizin
Selasa, 07 Juni 2022 | 14:42 WIB
Formula E Jakarta Sukses Tanpa Bantuan Pawang Hujan, Rara: Aku Nggak Peduli
Pawang hujan di kawasan Sirkuit Mandalika, Rara Isti Wulandari. [Arief Apriadi/Suara.com]

“Ada yg menganggap aku Rara ngga kepake di event formula E Wah salah besar karena saat namaku disebut oleh pak Syahroni yg berencana mau pakai pawang hujan yg paling top namaku disebut Rara itu aku sudah posting di IGku kalau aku Rara tidak bisa handle Dikarenakan sudah ada agenda lain di kota lain,” jelas Rara.

Kendati tidak terlibat dalam pelaksanaan Formula E, Rara menegaskan tetap memberikan dukungan. Rara juga ingin masyarakat memahami apabila pawang hujan di Indonesia bukan hanya dirinya semata.

“Nah event formula E itu aku sudah dikasih tau rekan rekan dari Lombok yg bekerja dg pihak @rmi_roadgrip udah tak posting di IGku suport mereka Dalam pekerjaan formula E ya harus support doa agar mereka sukses Mendoakan sesama teman bekerja kan hal baik,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Rara mengaku sedang menikmati quality time dengan keluarga di Jogja saat namanya terus diseret dalam pembahasan balapan Formula E Jakarta 2022.

Rara pun berpendapat apabila Formula E berbeda dengan MotoGP yang amat memerlukan pawang hujan.

“Sejak kemarin aku di jogya dg family Ya fokuskan energy buat kegiatan disini life in The present moment Sempat liat formula E via YouTube dan kasih like buat kegiatannya Lagipula kan formula E itu balapan mobil tidak seperti di mandalika moto GP balapan motor yg butuh antisipasi modifikasi cuaca kolaborasi Bmkg dan pawang hujan kalau hujan basah banget ada petir Kasian pembalapnya panitianya dan penotonnya,” terangnya.

Selain itu, Rara juga mengklaim mendapatkan pesan agar menurunkan hujan di ajang Formula E.

Namun, Rara enggan melakukannya karena di lokasi ada Presiden Jokowi, Puan Maharani, dan Sandiaga Uno.

“Kujawab ya ngga bisa disana ada presiden RI, ada ibu puan, ada pak mentri Sandiaga uno, dan lainnya Mereka sudah bekerja buat indonesia setulus hati,” tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini