Ingot mengatakan, penyalurannya pun sudah jelas melalui ritel dan juga pedagang di pasar tradisional. Namun kuotanya terbatas sehingga masyarakat masih kesulitan untuk memperolehnya.
"Ada kemungkinan kelangkaan itu terjadi di tempat yang bukan lokasi penyaluran minyak goreng dengan HET, mereka pun menjual di luar HET," terang Ingot.
Dirinya menambahkan, kelangkaan minyak goreng HET karena jumlah distribusi terbatas. Pasokan minyak goreng tersebut tidak hanya untuk kebutuhan rumah tangga, tapi kebutuhan usaha makanan.