Arteria Dahlan sendiri sudah mengeluarkan permintaan maafnya kepada publik terkait dengan perkataannya, yang menginginkan Kajati yang berbahasa Sunda dalam rapat untuk diganti.
"Saya dengan sungguh-sungguh menyatakan permohonan maaf kepada masyarakat Jawa Barat, khususnya masyarakat Sunda atas pernyataan saya beberapa waktu lalu," kata Arteria.
Dia mengaku menyerahkan seluruh keputusan terhadap dirinya kepada DPP PDIP. Dia juga mengaku siap menerima sanksi yang diberikan.
"Saya menyerahkan sepenuhnya kepada DPP partai. Sebagai kader partai, saya siap menerima sanksi yang diberikan partai," lanjutnya.
Kemudian dia mengaku mengambil banyak pelajaran dari sikapnya yang banyak menuai kontroversi. Arteria juga berterima kasih atas semua kritik dan saran yang ditujukan kepadanya.