Dua Orang Korban Kapal Tenggelam di Bengkalis Ditemukan Meninggal

Terbaru, dua orang penumpang kapal Speed boat baru ditemukan dalam kondisi meninggal, Sabtu, 15 Januari 2022 sekitar pukul 11.00 WIB.

Eliza Gusmeri
Sabtu, 15 Januari 2022 | 12:38 WIB
Dua Orang Korban Kapal Tenggelam di Bengkalis Ditemukan Meninggal
Kepala Kantor SAR Pekanbaru M Ishak saat ditemui di Kantor SAR jalan VIP Lancang Kuning terkait Kapal Speed boat tenggelam di Perairan Bengkalis, Sabtu, 15 Januari 2022 (foto: DEFRI CANDRA /Riau Online)

SuaraRiau.id - Sebuah kapal Speed boat tenggelam di Perairan Pantai Ketapang Pulau Rupat, Selat Morong, Kecamatan Bengkalis, Riau, kemarin, Jumat, 14 Januari 2022.

Terbaru, dua orang penumpang kapal Speed boat baru ditemukan dalam kondisi meninggal, Sabtu, 15 Januari 2022 sekitar pukul 11.00 WIB.

Dua korban tersebut identitasnya belum diketahui saat ini dan masih ada 3 orang lagi dalam pencarian tim gabungan Basarnas, TNI-Polri dan Masyarakat setempat.

"Tadi baru ditemukan dua orang lagi dalam kondisi meninggal dunia. Untuk identitas masih belum diketahui," ujar Kepala Kantor SAR Pekanbaru, M Ishak dikutip dari riauonline, Sabtu, 15 Januari 2022.

Baca Juga:Penyebab Harga Ayam dan Telur Naik di Riau

Ishak juga menjelaskan saat ini masih ada 3 orang korban yang saat ini masin dalam pencarian tim gabungan Basarnas.

"Masih ada tiga orang lagi, 2 ABK dan satu penumpang kapal," pungkasnya.

Dari 21 orang korban, 14 orang dinyatakan selamat, 2 orang meninggal dunia dan 5 orang lagi masih dalam pencarian.


Kronologis Kejadia Kapal Tenggelam

Kepala kantor SAR Pekanbaru, M Ishak menceritakan kronologis kejadiannya.

Baca Juga:Polisi Riau Amankan Pria yang Viral karena Onani di Depan Wanita

"Kapal jenis TW 0114 1800 G Speed Boat 2 mesin 60 PK dan 40 PK membawa 21 orang (19 penumpang dan 2 Crew) berangkat dari Pangkalan Buah dengan tujuan Malaysia sekitar pukul 18.30 WIB," ujar M Ishak dalam keterangannya, Sabtu, 15 Januari 2022.

Akibat cuaca buruk, speed boat tidak sanggup untuk melanjutkan pelayaran dan memutuskan untuk kembali.

"Saat tekong memutar haluan untuk kembali, speed Boat dihantam ombak, menyebabkan boat terbalik dan tenggelam," lanjut Ishak.

Saat kapal nelayan melintas, ditemukan ditemukan 14 orang dan selamat, sedangkan 2 orang meninggal dunia serta 5 orang lagi masih dalam pencarian.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak