SuaraRiau.id - Kisruh Habib Bahar bin Smith dengan Kasad Jenderal Dudung Abdurachman yang berujung pelaporan dari Husin Shihab mengundang reaksi beragam dari sejumlah kalangan.
Gara-gara itu, kabarnya pihak Habib Bahar berencana melaporkan balik Husin Shihab atas dugaan penyebaran berita bohong alias hoaks.
Saling lapor Habib Bahar dan Husin Shihab kemudian ditanggapi ahli hukum tata negara, Refly Harun yang mengaku heran dengan sikap keduanya.
Meskipun, Refly menyatakan bahwa pelaporan itu sesekali perlu dilakukan, namun dia berharap agar pelaporan keduanya tidak diproses.
Sikap itu, kata Refly Harun, seakan memperlihatkan buruknya cara berpikir bangsa Indonesia. Padahal kasus keduanya hanya soal berbeda pandangan saja.
“Ini kasusnya mau dilaporkan balik, walaupun sekali-kali perlu juga. Terus terang kalau sikap saya berharap dua-duanya enggak diproses, terlalu cemen bangsa ini kalau kerjanya lapor melapor, seperti enggak ada kerjaan saja. Toh itu masih wilayah perbedaan pendapat, yang namanya orang dikritik dan mengkritik itu hal yang biasa,” ulas Refly dalam saluran YouTube miliknya dikutip Hops.id--jaringan Suara.com, Kamis (23/12/2021).
Dia menambahkan bahwa Bahar Smith dan Husin Shihab harusnya tidak membawa perasaan (baper) atas kejadian tersebut.
“Jadi dua-duanya tidak boleh baper. Tapi memang harus seimbang juga, jadi barangkali untuk pembelajaran keduanya. Mudah-mudahan tidak diproses dua-duanya,” jelas Refly Harun.
Untuk diketahui, Husin Shihab melaporkan Habib Bahar dan Eggi Sudjana ke Polda Metro Jaya buntut pernyataan keduanya yang menyinggung Jenderal Dudung Abdurachman.
Sebaliknya, salah satu pengacara Habib Bahar juga menegaskan dalam waktu dekat bakal melaporkan balik Husin Shihab.
“Justru kita akan laporkan balik dia. Karena dia penyebar hoaks, jadi kita akan laporkan balik,” jelas kuasa hukum Habib Bahar, Ichwan Tuankotta saat dihubungi, Selasa (21/12/2021).
Disampaikan Ichwan, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan bukti-bukti yang akan disertakan dalam laporan terhadap Husin Shihab tersebut.
Kata Ichwan, upaya pelaporan balik ini merupakan permintaan langsung dari Bahar.
“Iya keinginan dari Habib Bahar sendiri. Kita akan lakukan itu nanti. Dalam tempo yang sesingkat-singkatnya kita akan lapor balik dia,” ucap Ichwan.
Ichwan menyebut bahwa pernyataan bahar yang menyinggung Dudung itu merupakan sebuah bentuk kritikan.
“Kalau dilihat kan dari proses awal cikal bakal perselisihan itu dari pernyataan Pak Dudung ya, kaitan bahwa saya berdoa dengan bahasa Indonesia karena Tuhan bukan orang Arab,” tutur Ichwan.
Ichwan juga menilai bahwa laporan yang dilayangkan oleh Husin terhadap Bahar dan Eggi Sudjana adalah sebuah bentuk provokasi untuk umat Islam.