Tercatat Ada 267 Kali Gempa Susulan Akibat Gempa di Laut Flores

Ia menyebut bahwa hal itu berkaitan dengan peristiwa gempa bumi susulan yang terjadi setelah gempa bumi utama.

Eko Faizin
Rabu, 15 Desember 2021 | 22:10 WIB
Tercatat Ada 267 Kali Gempa Susulan Akibat Gempa di Laut Flores
Gempa susulan dengan magnitudo 5,5 dan 5,6 terjadi di Flores pada Selasa (13/12/2021), usai gempa utama bermagnitudo 7,4. [BMKG]

SuaraRiau.id - Sebanyak 267 kali gempa bumi susulan akibat gempa magnitudo 7,4 di Laut Flores, Nusa Tenggara Timur.

Data tersebut sesuai catatan Stasiun Geofisika Kupang Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) per Rabu (15/12/2021) pukul 08.00 WITA.

"Gempa susulan ini berlangsung sejak Selasa (14/12) kemarin sejak gempa utama magnitudo 7,4 hingga Rabu (15/12/2021) pukul 08.00 WITA," kata Kepala Stasiun Geofisika Kupang Margiono dikutip dari Antara, Rabu (15/12/2021).

Ia menyebut bahwa hal itu berkaitan dengan peristiwa gempa bumi susulan yang terjadi setelah gempa bumi utama dengan magnitudo 7,4 di Laut Flores, sekitar 112 kilometer arah barat laut Larantuka, Kabupaten Flores Timur, pada Selasa (14/12) pukul 11.20 WITA.

Gempa bumi tersebut oleh BMKG dinyatakan berpotensi tsunami namun tidak terjadi hingga peringatan dini tsunami berakhir pada pukul 13.24 WITA.

Ia menjelaskan dari 267 kali gempa susulan tersebut, hanya dua kali gempa yang dirasakan getarannya. Rata-rata kekuatan gempa bumi susulan tersebut di bawah magnitudo 4.

Margiono mengimbau warga di NTT tetap waspada untuk mengantisipasi dampak gempa bumi dengan kekuatan lebih besar yang bisa memicu tsunami.

Jika ada daerah yang berada pada status awas tsunami, kata dia pemerintah daerah setempat perlu segera mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi menyeluruh.

"Kami berharap masyarakat selalu siaga sehingga ketika ada gempa yang besar maka dampaknya bisa diminimalisir," ujar dia. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak