Tabrakan di Siak: Bus Terguling, Minibus Ringsek-Belasan Orang Terluka

Namun, setidaknya belasan penumpang Bus Meranti Express ada yang terluka ringan dan shock.

Eko Faizin
Kamis, 07 Oktober 2021 | 19:13 WIB
Tabrakan di Siak: Bus Terguling, Minibus Ringsek-Belasan Orang Terluka
Kecelakaan lalu lintas antara minibus Calya dan Bus Meranti Express di jalan lintas Siak-Buton, Riau, Kamis (7/10/2021). [Suara.com/Alfath Handri]

SuaraRiau.id - Kecelakaan lalu lintas antara mobil minibus merek Calya berplat nomor BM 1757 QH versus Bus Meranti Express terjadi di Jalan Lintas Siak-Buton, Kabupaten Siak, Kamis (7/10/2021).

Akibatnya tabrakan itu, Bus Meranti Express terbalik melintang di tengah jalan lintas sementara minibus Calya ringsek hancur di bagian depan.

Beruntung, tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut. Namun, setidaknya belasan penumpang Bus Meranti Express ada yang terluka ringan dan shock.

Kecelakaan lalu lintas antara minibus Calya dan Bus Meranti Express di jalan lintas Siak-Buton, Riau, Kamis (7/10/2021). [Suara.com/Alfath Handri]
Kecelakaan lalu lintas antara minibus Calya dan Bus Meranti Express di jalan lintas Siak-Buton, Riau, Kamis (7/10/2021). [Suara.com/Alfath Handri]

Sopir minibus Calya didapati bagian tangan terluka dan sudah dibawa berobat ke puskesmas terdekat.

Salah satu saksi mata, Andi (43) yang melihat kejadian itu mengaku kejadiannya begitu cepat dan setelah tabrakan bus Meranti Express itupun jungkir balik.

"Saya pulang dari kebun, motor saya disalip oleh Bus Meranti Express, tak jauh dari saya tiba-tiba di depan mobil itu sudah terbalik," kata warga tersebut kepada SuaraRiau.id di lokasi kejadian, Kamis (7/10/2021).

Ditambahkannya, setelah tampak Bus Meranti Express berwarna merah itu terguling, dari dekat baru tampak sebuah minibus Calya bewarna hitam ringsek.

"Dan kami saat melintasi terdengar banyak penumpang yang histeris," tutur Andi.

Sementara itu, Doni aparat kepolisian yang sudah berada di lokasi kejadian mengatakan belum diketahui secara pasti penyebab kecelakaan tersebut.

Saat ini, kata Doni, pihaknya masih mengamankan lokasi dan mengatur lalu lintas agar berjalan lancar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini