Dalam keterangan foto tersebut disebutkan, bahwa Bupati seolah-olah menggunakan anggota Banser menjadi pengamanan resmi pemerintah daerah yang seharusnya menjadi tupoksi Satpol PP.
Di dalam postingan tersebut juga disebutkan menurut Bupati itulah ormas terbaik di Kepulauan Meranti. Sedangkan ormas lain masih di bawah standar Banser.
Bupati membantahnya dan menyebutkan jika dirinya tidak pernah membandingkan antara Banser dengan organisasi mana pun.
Dari unggahan itu muncul respon beragam dari netizen yang menyebutkan bahwa Bupati tidak tahu aturan. (Antara)