SuaraRiau.id - Gubernur Riau Syamsuar meminta masyarakat untuk lebih mewaspadai penyebaran Covid-19 varian Delta. Pasalnya, hingga hari ini masih terjadi penambahan pasien terpapar varian Delta.
Menurut Syamsuar, penambahan kasus terbaru tercatat sebanyak 22 orang. Pasien itu tersebar di berbagai kabupaten dan kota di Riau.
"Varian Delta itu kan hasil bulan Mei ada enam orang. Kemudian, hasil bulan Juli yang baru keluar kemarin ada 22 orang dari 32 orang," katanya, dikutip dari RiauOnline - jaringan Suara.com, Senin (30/8/2021).
Syamsuar mengatakan, keterlambatan pemberitahuan ini lantaran menunggu hasil laboratorium di Jakarta.
Baca Juga:Pemprov Kepri Janji Perbaiki Rumah Warga Suku Laut di Lingga
"Varian Delta jelas ada dihadapan kita. Tapi karena pemeriksaan laboratoriumnya harus ke Jakarta. Maka mengalami kelambatan dalam rangka pemberitahuan kepada daerah," ujarnya.
"Semoga alatnya ini bisa dibeli agar memudahkan kontrol kalau terjadi varian delta di Riau. Karena saat ini peralatan yang ada di labor di Jakarta itu belum di daerah provinsi ini," katanya lagi.
Pihaknya menghimbau agar masyarakat terus taat dan disiplin protokol kesehatan Covid-19.
"Tersebar d iberbagai kabupaten/kota, tidak hanya di Pekanbaru. Kami menghimbau agar masyarakat senantiasa perhatikan dan disiplin protokol kesehatan agar tidak berkembang di Provinsi Riau," pungkasnya.
Baca Juga:Bawa Kabur Mobil Rental, Pria Ini Dikejar Polisi Sampai ke Sumut
