SuaraRiau.id - Denny Siregar baru-baru ini menanggapi pernyataan Aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) Veronica Koman yang menyinggung keras pemerintah dalam menangani Covid-19.
Dalam cuitan pada Minggu 27 Juni 2021, Denny Siregar menilai Veronica Koman gagal menjadikan kerusuhan di Papua sebagai ‘produk jualan’ untuk mengangkat namanya di mata publik.
Oleh karena itu, kata Denny, aktivis perempuan itu kemudian menjadikan Covid-19 sebagai jualan agar ia terangkat di mata publik.
“Gagal jualan kerusuhan di Papua, si Veronica Koman sekarang jualan Covid,” tulis Denny Siregar dilansir dari Terkini.id--jaringan Suara.com, Senin (28/6/2021).
Ia kemudian menyertakan link artikel pemberitaan berjudul ‘Nilai Pemerintah Gagal Tangani Pandemi Covid-19, Veronica Koman: Berani-beraninya Ngajuin Presiden 3 Periode’.
Sebelumnya, Veronica Koman lewat cuitannya di Twitter menyindir keras pemerintah pusat khususnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait penanganan Covid-19 di Indonesia.
Ia menilai bahwa pemerintah saat ini telah gagal total menangani masalah pandemi Covid-19 yang kian tak terkendali.
“Ngurus pandemi gagal total,” tulis Veronica Koman.
Ia pun lantas mengaitkan hal itu dengan wacana Presiden Jokowi tiga periode. Menurut Veronica Koman, isu tersebut tidak pantas diwujudkan hanya karena lasan pandemi Covid-19.
“Berani-beraninya ngajuin tiga periode dengan alasan pandemi,” kata Veronica Koman.