SuaraRiau.id - Sebuah papan bunga misterius terpasang dikirim di depan Gedung Daerah, atau rumah dinas Gubernur Kepri, Rabu (16/6/2021).
Insentif untuk tenaga kesehatan (nakes) di RSUD Raja Ahmad Thabib Tanjungpinang tertunggak selama delapan bulan.
Belakangan, aksi kirim papan bunga itu merupakan buntut dari protes nakes atas tunggakan insentif yang belum dibayarkan.
Humas RSUD RAT Tanjungpinang, Susanti mengaku tidak tahu siapa pengirim karangan bunga tersebut.
Namun, katanya, saat ini anggaran untuk pembayaran insentif nakes Covid-19 sudah ada di kas.
"Setahu saya anggarannya memang sudah masuk semalam, tapi untuk jelasnya saya masih menunggu direktur yang saat ini masih di Batam," kata Susanti saat dihubungi Batamnews.co.id--jaringan Suara.com, Rabu (16/6/2021).
Susanti enggan memberikan keterangan mendalam mengenai penunggakan pembayaran untuk insentif tenaga medis tersebut.
"Nanti ya saya masih menunggu arahan direktur, maaf ya," ucapnya.
Sementara itu, Staf Khusus Gubernur Kepulauan Riau, Suyono di akun Facebook nya menyampaikan bahwa uang insentif tenaga medis itu mulai hari ini sudah dibayarkan.
"Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau mengharapkan para tenaga kesehatan bekerja sesuai tugas dan tanggung jawab yang sudah diberikan," sebutnya.
- 1
- 2