Arkeolog Temukan Patung Banteng Berusia Sekitar 2.500 Tahun

Menurut Kementerian Kebudayaan Yunani, benda kecil dan utuh itu ditemukan para arkeolog di dekat sebuah kuil.

Riki Chandra
Sabtu, 20 Maret 2021 | 20:47 WIB
Arkeolog Temukan Patung Banteng Berusia Sekitar 2.500 Tahun
Ilustrasi kepala banteng. [Dok.Pixabay.com]

SuaraRiau.id - Arkeolog Temukan Patung Banteng Berusia Sekitar 2.500 Tahun. Patung banteng itu ditemukan saat hujan lebat dekat situs kuno Olympia, Yanani.

Dilansir dari BBC News, Sabtu (20/3/2021), tanda bakar pada patung yang terbuat dari perunggu itu menunjukkan bahwa kemungkinan salah satu dari ribuan persembahan untuk dewa Zeus.

Menurut Kementerian Kebudayaan Yunani, benda kecil dan utuh itu ditemukan para arkeolog di dekat sebuah kuil.

Kementerian mengungkapkan jika patung tersebut ditemukan oleh seorang arkeolog ketika melihat sebuah tanduk banteng mencuat dari lumpur setelah hujan lebat.

Baca Juga:Gara-gara Hujan Lebat, Arkeolog Temukan Patung Kerbau Berusia 2.500 Tahun

Patung banteng mungil tersebut segera dibawa ke laboratorium untuk diperiksa lebih lanjut mengenai asal usulnya.

Kementerian juga mengungkapkan jika pengujian awal menunjukkan bahwa patung banteng, yang ditemukan bulan lalu itu, berasal dari periode geometris seni Yunani, sekitar 1050 SM hingga 700 SM.

Hewan seperti banteng dan kuda diyakini telah disembah selama periode itu karena pentingnya bagi kelangsungan hidup manusia.

Seperti patung hewan dan manusia lainnya, patung banteng yang ditemukan di dekat kuil Zeus kemungkinan besar telah dipersembahkan oleh masyarakat pada zaman itu untuk pengorbanan.

Situs Olympia di Yunani adalah tempat kelahiran Olimpiade kuno. (Suara.com)

Baca Juga:Ilmuwan Ungkap Perempuan Pernah Berjaya dan Memerintah pada Zaman Perunggu

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini