SuaraRiau.id - Wafatnya Ustadz Maaher At-Thuwailibi atau Soni Eranata meninggalkan kesan yang mendalam bagi sebagian kalangan, meskipun ia kerap menuai kontroversi.
Ustadz Maaher meninggal dunia di Rutan Bareskrim Polri pada Senin (8/2/2021) malam lalu. Menurut keterangan, ia meninggal karena menderita sakit.
Baru-baru ini, beredar video pendakwah benama Soni Eranata meminta didoakan mati husnul khotimah.
Masih dalam suasana berkabung, kini beredar sebuah video yang menampilkan kebaikan sosok Ustadz Maaher.
Pada video yang diunggah akun Twitter @RoyaniDesi, terlihat bahwa Ustadz Maaher sedang membagi-bagikan rezeki kepada sejumlah orang di pinggir jalan, dari mulai pengamen, tukang becak hingga pemulung.
Terlihat dalam video, pengamen yang diberi sesuatu oleh Ustadz Maaher itu mengucapkan rasa terima kasih.
“Sama-sama. Doain yah. Saya mah enggak minta apa-apa, mati khusnul khotimah aja, doain yah,” ujar Ustadz Maaher seperti dalam video dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, Rabu (10/2/2021).
Usai memberi rezeki kepada pengamen, Ustadz Maaher kemudian melanjutkan perjalanan dengan mobilnya.
Di tengah jalan, ia kembali membagikan sejumlah uang kepada tukang becak yang ada di pinggir jalan.
Tak berhenti sampai di situ, Ustadz Maaher kemudian memberi sekarung beras dan telur serta bingkisan lain kepada seorang pemulung yang ia temui.
“Bawa pelan-pelan ini (sembako), buat anak istri. Bener ini pak,” ujar Ustadz Maaher.
- 1
- 2
