Eko Faizin
Senin, 29 Desember 2025 | 13:56 WIB
Para peserta tengah melakukan perbaikan AC saat mengikuti pelatihan Servis AC Pada Program Vokasiak belum lama ini di Minas, Kabupaten Siak. [Dok PHR]
Baca 10 detik
  • PT Pertamina Hulu Rokan mengadakan pelatihan vokasi servis AC.
  • Pelatihan ini sebagai upaya wirausahawan mandiri yang berdaya saing.
  • Selama 25 hari, para peserta digembleng dengan kurikulum intensif. 

SuaraRiau.id - Di tengah tantangan dunia kerja yang kian kompetitif, harapan baru tumbuh bagi generasi muda Kabupaten Siak. PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) Zona Rokan hadir menciptakan tenaga terampil melalui program VOKASIAK atau Pelatihan Vokasi Servis AC.

Program ini bukan sekadar pelatihan biasa, melainkan sebuah ikhtiar untuk mengubah pemuda dan pemudi Siak menjadi wirausahawan mandiri yang berdaya saing.

Bekerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Siak, program ini melibatkan 19 peserta terpilih berasal dari desa-desa Ring 1 wilayah operasi PHR meliputi: Minas Jaya, Minas Barat, Minas Timur, dan Mandiangin.

Menariknya, antusiasme tidak hanya datang dari kaum pria, beberapa peserta perempuan turut serta membuktikan bahwa keahlian teknis tidak mengenal batasan gender.

Selama 25 hari, para peserta digembleng dengan kurikulum intensif yang mencakup teori dan praktik perawatan pendingin udara (AC) sesuai standar kompetensi kerja nasional.

Program VOKASIAK lahir dari pendekatan berbasis data. Berdasarkan survei kebutuhan pelatihan yang dilakukan oleh BLK Siak, jasa servis AC menjadi bidang yang paling diminati sekaligus memiliki peluang pasar yang tinggi di Siak.

Lebih dari sekadar ilmu, modal alat untuk berdikari sebagai bentuk dukungan penuh, PHR juga menyerahkan bantuan peralatan servis AC lengkap kepada setiap peserta seperti manifold double value, tang ampere digital value, toolbox besi 2T dan peralatan lainnya.

Bantuan ini diharapkan menjadi modal awal bagi peserta untuk membuka peluang usaha mandiri, meningkatkan produktivitas, serta mempercepat proses transisi dari pelatihan menuju dunia kerja yang berkelanjutan.

"Program VOKASIAK merupakan bagian dari komitmen PHR melalui Community Involvement and Development (CID) dalam menciptakan dampak nyata. Kami tidak hanya membekali keterampilan teknis, tetapi juga mendorong kemandirian ekonomi melalui dukungan peralatan kerja agar peserta bisa langsung membuka peluang usaha," ujar Manager CID PHR Zona Rokan, Iwan Ridwan Faizal.

Program VOKASIAK mendapat apresiasi Pemerintah Kecamatan Minas. Sekretaris Camat Minas, Rudi Hartono, menyebut langkah PHR sebagai terobosan strategis dalam menciptakan generasi muda yang kompeten dan berdaya saing.

"Kami berharap para lulusan program vokasi ini dapat bertanggung jawab dan mandiri. Program ini adalah langkah penting dalam menyiapkan tenaga kerja siap pakai yang mampu berkontribusi langsung pada peningkatan ekonomi masyarakat di Minas," harapnya.

Setelah lulus dari program ini, PHR dan BLK Siak akan terus melakukan monitoring terhadap perkembangan dan pencapaian peserta. Bahkan, dua peserta Mukhlis dan Maslia telah mendapatkan pesanan servis AC kurang lebih 40 unit di Kampung Mandiangin dengan potensi pendapatan sebesar Rp3,2 juta rupiah.

Harapan untuk masa depan juga mengalir dari para peserta. Salah satu perwakilan peserta mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kepedulian PHR dalam mendorong peningkatan kapasitas pemuda lewat pelatihan vokasi ini.

"Semoga dengan sertifikasi dan peralatan ini, keterampilan kami meningkat dan kami bisa membuka masa depan yang lebih baik. Kami juga mendoakan agar operasional PHR berjalan lancar dan penuh keberkahan karena telah peduli pada masa depan kami," ungkapnya.

Hal serupa disampaikan Muhammad Ihsan dari Minas Jaya, yang merasa sangat beruntung mendapat kesempatan mengikuti pelatihan servis AC.

Load More