Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Rabu, 09 Juli 2025 | 10:57 WIB
Flyover di Jalan Sudirman Kota Pekanbaru. [ANTARA/HO-Humas Pemprov Riau]

SuaraRiau.id - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) akhirnya menyetujui permintaan Pemprov Riau untuk mendanai seluruh pembangunan flyover yang ada di persimpangan Jalan Garuda Sakti, Pekanbaru.

Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid menyampaikan sebelumnya, untuk pembangunan flyover, Pemprov bertugas untuk melakukan pembebasan lahan sedangkan pemerintah pusat membangun fisik flyovernya.

"Flyover Garuda Sakti sudah ada kesepakatan, yang awalnya Pemprov Riau membebaskan lahan, sekarang ini dengan kondisi keuangan daerah saya bernegosiasi lagi supaya pembebasan lahannya juga ditanggung APBN melalui Kementerian PU," kata Gubri Wahid.

Menurut Gubernur, dengan sudah adanya kesepakatan itu, maka saat ini pihaknya hanya tinggal menunggu proses pembebasan lahan dan pembangunan fisik jalan layangnya oleh Kementerian PU.

Baca Juga: Heboh Typo Ucapan Hari Bhayangkara ke-79 dari Pemprov Riau, Kok Bisa?

"Untuk pembangunannya kami serahkan kepada Kementerian PU, kemarin itu mereka lagi menghitung. Mudah-mudahan bisa dilaksanakan dalam waktu yang cepat," terang Wahid.

Gubri Wahid menjelaskan bahwa flyover di kawasan Jalan Garuda Sakti sangat dibutuhkan karena kemacetan di jalur tersebut semakin parah.

Sebagai jalan nasional yang menjadi salah satu jalur padat penghubung antar wilayah, kemacetan yang terjadi di sana kerap memakan waktu hingga berjam-jam dan menghambat aktivitas warga.

"Jalan Garuda Sakti itu macet sekali. Mau masuk ke kota atau keluar kota saja bisa memakan waktu satu jam, karena itu flyover sangat dibutuhkan," terang Wahid.

Lebih lanjut, orang nomor satu di Riau ini menegaskan bahwa pembangunan flyover di Jalan Garuda Sakti perlu segera dipercepat.

Baca Juga: Ganti Rugi Lahan Bangun Flyover Garuda Sakti Pekanbaru Capai Rp77 Miliar

Wahid menilai bahwa jika kondisi kemacetan terus dibiarkan, hal itu akan berdampak pada menurunnya produktivitas masyarakat.

"Terlebih, jalan tersebut merupakan salah satu akses utama yang sangat vital bagi aktivitas warga," tutur dia.

Load More