SuaraRiau.id - PSPS Riau segera menghadapi Sriwijaya FC (SFC) di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai Pekanbaru, Kamis 30 November mendatang.
Klub kebanggaan Riau berjuluk Askar Bertuah itu optimistis bisa mengamankan poin penuh saat menjamu skuad Laskar Wong Kito dalam Liga 2 tersebut.
Pelatih PSPS Riau Ridwan Saragih menjelaskan jika pemainnya dalam kondisi baik usai bertandang ke markas Semen Padang FC.
"Tetapi kami akan bekerja keras menghadapi laga home menghadapi Sriwijaya FC," ujarnya, Rabu (22/11/2023).
Selain itu ada beberapa pemain PSPS Riau yang saat ini dalam masa penyembuhan dari sakit.
Di sisi lain, meraih poin penuh bukan hal yang mudah bagi PSPS, karena Sriwijaya FC saat ini masih bertengger di posisi keempat klasemen sementara Grup 1.
"Tetapi saat ini saya ingin fokus aja terhadap tim, fokus dalam memperbaiki tim untuk menghadapi laga selanjutnya. Apalagi saat ini PSPS Riau berada di posisi kelima klasemen sementara. Poinnya sama dengan Sriwijaya FC, sama-sama 10 poin," kata Ridwan.
Coach Ridwan optimistis bisa lolos ke Liga 1 karena masih ada tiga kali pertandingan lagi yang akan dijalani pada putaran kedua ini yaitu melawan Sriwijaya FC pada 30 November, PSMS Medan pada 9 Desember dan satu lagi melawan Sada Sumut pada 17 Desember mendatang.
"Kita masih ada tiga laga lagi yang akan dijalani. Kalau saya optimis tetapi, anak-anak perlu juga dijaga fisikologisnya. Cuma jangan setiap pertandingan kita dicurangi wasit terus. Ini kan capek juga kita setiap pertandingan dikerjai wasit terus. Saya jaga lah fisikologis anak-anak dan kita tetap profesional lah," tegas dia.
Lebih lanjut, Ridwan juga menyinggung soal kepemimpinan wasit. Dia berharap komite wasit PSSI bisa mengevaluasi wasit yang curang dalam memimpin laga.
Sehingga tidak ada salah satu tim yang merasa dirugikan dalam sebuah pertandingan.
Diketahui, managemen PSPS Riau sudah melayangkan surat protes resmi terhadap kepemimpinan wasit saat laga PSPS versus Semen Padang di Sumatera Barat beberapa waktu lalu.
Berita Terkait
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Siapa Omid Popalzay? Pemain Liga 2 Indonesia yang Tukar Jersey dengan Ragnar Oratmangoen
-
Perjalanan Karier Syakir Sulaiman, Eks Timnas yang Diciduk Gegara Narkoba
-
PSSI Gelar Workshop untuk Klub Lokal, Fokus Targetkan Peningkatan Kualitas
-
Profil Fikron Afriyanto, Bek Liga 2 yang Ajak Gelut Pemain Timnas Tajikistan
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Lewat Vokasi, PHR-Pemprov Riau Sinergi Tingkatkan SDM Masyarakat
-
Belasan Orang Jadi Tersangka Penyerangan Car Wash di Pekanbaru, Dalang Kerusuhan Buron
-
Perusakan Car Wash di Pekanbaru: 4 Orang Ditangkap, yang Lain Masih Diburu
-
Dirsamapta Polda Riau Apresiasi Polres Siak Terkait Kesiapan Pengamanan Pilkada
-
Liong Tjai Diburu Polda Riau Terkait Kasus Korupsi di Indragiri Hilir