SuaraRiau.id - Kapolda Jawa Timur yang juga mantan Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Teddy Minahasa Putra dikabarkan diamankan terkait dugaan kasus penyalahgunaan narkoba.
Diketahui, Irjen Teddy baru saja ditunjuk sebagai Kapolda Jawa Timur yang sebelumnya dijabat Irjen Pol Nico Afinta.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni membenarkan penangkapan eks Kapolda Sumbar tersebut.
"Diduga benar. Kalau nggak salah narkoba," ungkap Sahroni, Jumat (14/10/2022).
Sementara, Ketua Indonesia Police Watch (IPW), Teguh Santoso mengklaim telah lama mendengar isu Irjen Teddy Minahasa sebagai pengguna narkoba.
Dia tak menyangka isu tersebut ternyata benar adanya menyusul kabar penangkapan terhadap jenderal bintang dua tersebut.
"Pernah dengar isu, ternyata itu jadi kenyataan. Karena seorang pengguna narkoba itu ketergantungan," kata Tegus saat dihubungi, Jumat (14/10/2022).
Masuk daftar polisi terkaya
Irjen Teddy Minahasa Putra disebut-sebut sebagai anggota polisi paling terkaya se-Indonesia versi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2022.
Irjen Teddy akhirnya buka suara terkait kekayaannya yang disebut mencapai Rp 29,9 miliar tersebut.
Ia membantah disebut sebagai polisi terkaya versi LHKPN tahun 2022 oleh beberapa media online.
"Hitung-hitungannya bagaimana? Kita belum tahu apakah media itu secara fair membuka data LHKPN seluruh anggota Polri, kan belum," kata Kapolda Sumbar dikutip dari Covesia.com--jaringan Suara.com, Rabu (21/9/2022).
Teddy mengungkapkan bahwa, dalam melaporkan LHKPN justru ingin mengajak anggota Polri untuk melaporkan juga.
"Tapi tidak ada salahnya terkait hal itu. Justru kita menggugah seluruh anggota Polri untuk taat asas atas pelaporan harta kekayaannya," tegas Kapolda Teddy.
Dari pantauan di situs elhkpn.kpk.go.id, pada periode 2021, diketahui total harta kekayaan Teddy Minahasa sebesar Rp29,97 miliar. Mayoritas, harta kekayaannya berasal dari tanah dan bangunan.
Tercatat, Teddy memiliki tanah dan bangunan yang tersebar di 53 titik wilayah, tepatnya ada di Kabupaten Pandeglang, Pasuruan, Pesawaran, dan Kota Malang. Harta tanah dan bangunannya senilai Rp25,81 miliar.
Tag
Berita Terkait
-
Kapolda Jatim Ditangkap Diduga Terkait Narkoba, Legislator: Kita Tunggu Sikap Tegas Kapolri
-
Teddy Minahasa Belum Sertijab Sebagai Kapolda Jatim Tapi DIduga Ditangkap Kasus Narkoba
-
Kapolda Jatim Irjen Pol Teddy Minahasa Dikabarkan Ditangkap, IPW Bilang Begini
-
Tajir Melintir dan Pernah Jadi Ajudan Jusuf Kalla, Irjen Pol Teddy Minahasa Dikabarkan Ditangkap Propam Karena Narkoba
-
Begini Kata IPW Soal Kabar Angin Kapolda Jatim Irjen Teddy Minahasa Ditangkap Dugaan Kasus Narkoba
Terpopuler
- Pemain Terbaik Liga 2: Saya Siap Gantikan Ole Romeny!
- Pemain Arsenal Mengaku Terbuka Bela Timnas Indonesia
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- 4 Sedan Bekas Murah di Bawah Rp 30 Juta: Perawatan Mudah, Cocok untuk Anak Muda
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
Pilihan
-
42 Ribu Pekerja Terkena PHK di Tahun Pertama Prabowo Menjabat
-
BPK Ungkap Rp3,53 Triliun Kerugian Negara dari Era SBY Hingga Jokowi Belum Kembali ke Kas Negara
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta Terbaru Juli 2025
-
5 Rekomendasi HP 5G Samsung di Bawah Rp 4 Juta, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Pegawai Kemenkeu Berkurang Hampir 1.000 Orang, Sri Mulyani: Dampak Digitalisasi!
Terkini
-
'Saya Siap Diperiksa Jadi Saksi' Kata Bupati Afni Terkait Konflik Lahan Warga dan PT SSL
-
Harga Sawit Riau Meroket, Dinas Perkebunan Ungkap Penyebabnya
-
Kepala BNPB Sebut Karhutla Riau Terjadi karena Ulah Manusia
-
Cara Mencari Bibit Unggul Kopi Liberika Riau dengan Konsep Berkelanjutan
-
Di Balik Asap Riau, 16 Orang Jadi Tersangka Kasus Karhutla