SuaraRiau.id - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit akhir-akhir ini terus menjadi sorotan. Komoditas pertanian yang banyak dimanfaatkan masyarakat Riau ini harganya masih anjlok.
Alih-alih kembali ke harga Rp 2000-an atau ke harga semula Rp 3000-an per kilogram, harga TBS sawit saat ini ternyata masih stagnan di harga Rp 1.100 per kilogram.
Hal itu diungkapkan Roy, petani kelapa sawit di Duri, Bengkalis yang mengungkapkan bahwa di lapangan harganya masih anjlok.
Dia mengaku mendengar informasi bahwa harga kelapa sawit akan terkerek naik hingga Rp2.000 per kilogram, namun nyatanya belum juga.
"Harga dua ribu? Bohong itu. Di lapangan masih Rp 1.100, paling tinggi pun Rp 1.200 per kilo," kata Roy, Jumat (29/7/2022).
Pemilik lahan sawit seluas 4 hektare ini pun kelabakan dengan anjloknya harga sawit. Sebab, biaya operasional saat ini sangat tinggi.
"Terutama untuk pupuk ya. Pupuk sekarang ini mahalnya minta ampun. Harga sawit anjlok, pupuk mahal maka hajab (menderita) kita," kata dia.
Saat ini, dengan anjloknya harga sawit tersebut Roy mengaku mendapat untung tipis dari hasil komoditas sawit warisan orang tuanya itu.
"Pokoknya pusing kita dengan harga yang gak naik-naik ini," tuturnya.
Selain itu, seorang pengepul atau pemilik RAM kelapa sawit, Surya mengatakan bahwa saat ini harga sawit tersebut belum bergairah.
"Kemarin sekitar seminggu lalu di lapangan itu Rp800 ya, sekarang naik sedikit jadi seribuan lah. Cuma kalau harga murah begini terus kasihan petani," ujarnya.
Harga yang diambilnya di lapangan tersebut biasanya hanya berselisih sekitar Rp 200 rupiah dengan penjualan pabrik. Namun dia mengakui bahwa saat harga sawit anjlok ini, banyak para petani yang justru membiarkan sawitnya dengan tidak dipanen.
"Mungkin warga petani itu ngambek, kok harganya murah terus," tutur dia.
Kontributor : Panji Ahmad Syuhada
Berita Terkait
-
Wapres Ma'ruf Amin Pastikan Pemerintah Tak Tinggal Diam Soal Industri Kelapa Sawit
-
Harga Sawit Makin Amblas, Petani di Sumbar Pilih Tak Panen
-
Petani Sawit di Agam Menjerit, Pilih Tak Panen Gara-gara Harga Makin Anjlok
-
Harga Sawit Riau Naik Pelan-pelan, Petani: Semoga Sampai Rp3.000 per Kg
-
Harga Sawit Tingkat Petani di Bangka Belitung Naik dari Kisaran Rp350 Jadi Rp900 per Kg
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Siapa Finn Dicke? Gelandang Keturunan Indonesia Incaran PSSI Latihan Bersama Rafael Struick
- 12 Kode Redeem FF Hari Ini 6 Juli 2025, Emote dan Skin Senjata Spesial Event Faded Wheel
- Update Harga Honda Vario Juli 2025, Mending Beli Baru atau Motor Bekas?
- Tristan Gooijer: Aku Siap Jalani Proses!
Pilihan
-
Daftar Harga Tiket Konser My Chemical Romance Jakarta, Presale Mulai 9 Juli
-
5 Rekomendasi HP NFC Murah Terbaru Juli 2025: Dompet Aman, Transaksi Lancar!
-
7 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Harga di Bawah Rp 3 Juta Terbaik Juli 2025, Pasti Terang!
-
Musim Berburu Siswa Baru: Apa Kabar Sekolah Negeri?
-
Duet Jordi Amat dan Rizky Ridho di Lini Belakang Persija? Mauricio Souza Buka Suara
Terkini
-
BRI Terus Perkuat Perannya sebagai Bank dengan Misi Keberlanjutan yang Menyeluruh
-
7 Jam Tangan Lari Murah Meriah, Pendukung Performa di Riau Bhayangkara Run
-
6 Sepatu Lari Lokal Terbaik Dipakai di Riau Bhayangkara Run, Nyaman hingga Finish!
-
Pacu Jalur Mendunia, Gubri Wahid Berterima Kasih ke Konten Kreator
-
5 Pilihan Jam Tangan Lari Terbaik 2025, Fitur Canggih Dukung Performa Olahraga