Disorot Veronica Koman
Sebelumnya, beredar video berdurasi 21 detik yang memperlihatkan aparat berseragam polisi menggunakan tameng dan tongkat menghalau sejumlah massa. Peristiwa tersebut terjadi di Pekanbaru.
Dalam unggahan aktivis HAM Veronika Koman, terlihat massa kocar-kacir setelah menjadi sasaran pengejaran petugas berseragam dan beberapa orang berpakaian biasa.
"Puluhan pengungsi Afghanistan menjadi sasaran kekerasan saat dibubarkan paksa oleh polisi Indonesia hari ini (17/1/2022) di Pekanbaru. Mereka berunjuk rasa di depan kantor @UNHCRindo menyusul bunuh diri seorang pengungsi Afghanistan kemarin. Mereka semua putus asa untuk kembali ke pengungsian.," tulis Veronika Koman melalui Twitter, dikutip Senin (17/1/2022).
Massa demo yang merupakan pengungsi Afghanistan digiring mundur aparat kepolisian dengan menggunakan tameng dan tongkat.
Unjuk rasa imigran Afghanistan tepatnya terjadi di Jalan Soebrantas depan Kantor International Organization for Migration (IOM) perwakilan Pekanbaru, Senin (17/2022).
Untuk diketahui, ratusan imigran Afganistan di Pekanbaru menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor IOM perwakilan Pekanbaru, Senin (17/1/2022).
Dalam aksi tersebut, para imigran Afganistan membawa peti mati.
Juru Bicara Imigran Ali Gohari menyatakan bahwa unjuk rasa itu digelar sebagai buntut atas meninggalnya rekan mereka Sayid Nader Balkhi yang telah melakukan aksi gantung diri akibat depresi tak kunjung dikirim ke negara ketiga.
Ia mengatakan bahwa rekan-rekan Sayid Nader Balkhi mengaku sangat prihatin dengan kejadian itu.
Ali menjelaskan bahwa korban diduga depresi karena sudah lama tidak ada kejelasan kapan keberangkatan ke negara tujuan.
Kontributor : Panji Ahmad Syuhada
Berita Terkait
-
Video Pembubaran Demo Imigran di Riau Diwarnai Kekerasan, Disorot Veronica Koman
-
Kasus Pelecehan Mahasiswi, Eks Dekan Fisip Unri Syafri Harto Ditahan Jaksa
-
Heboh Wanita di Pekanbaru Nekat Panjat Tower Sutet Tegangan Tinggi
-
Imigran Afghanistan Gantung Diri, Nyawa Tak Tertolong saat Dilarikan ke RS
-
Pemuda di Pekanbaru Putuskan Mualaf usai Rasakan Manfaat Berpuasa
Tag
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Olahraga Padel Kena Pajak 10 Persen, Kantor Sri Mulyani Buka Suara
-
Sering Kesetrum Jadi Kemungkinan Alasan Ade Armando Dapat Jatah Komisaris PLN Nusantara Power
-
Sosok Chasandra Thenu, Selebgram Ambon Akui Dirinya Pemeran Video Viral 1,6 Menit
-
Harga Emas Antam Kembali Longsor, Kini Dibanderol Rp 1.907.000/Gram
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
Terkini
-
Sepanjang 2024, BRI Telah Salurkan Pembiayaan UMKM Sebesar Rp698,66 Triliun di Indonesia
-
Sanrah Food: Dukungan BRI Membuat Usaha Berkembang dan Mampu Perluas Penjualan
-
7 Rekomendasi Sepatu Lari Produk Lokal: Ringan dan Nyaman, Harga Mulai Rp400 Ribuan
-
7 Parfum Wanita Murah Wangi Tahan Lama, Harga Pelajar Mulai Rp12 Ribuan
-
Heboh Typo Ucapan Hari Bhayangkara ke-79 dari Pemprov Riau, Kok Bisa?