Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Selasa, 21 Desember 2021 | 08:20 WIB
Kecelakaan lalu lintas di Jalan Lintas Duri-Pekanbaru KM 118 Desa Balai Raja, Pinggir, Bengkalis, Minggu (19/12/2021) malam. [Ist]

SuaraRiau.id - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lintas Duri-Pekanbaru KM 118 Desa Balai Raja, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, Minggu (19/12/2021) malam.

Peristiwa nahas itu melibatkan kendaraan minibus Grand Max BM 1214 RM yang dikemudikan pria berinisial Y terlibat kecelakaan lalu lintas dengan sepeda motor Vario BM 4063 EX di

Dari keterangan polisi, minibus tersebut banting stir lantaran menghindari laju ambulans.

Akibatnya, satu orang penumpang sepeda motor yang masih berusia 6 tahun meninggal dunia. Sementara bapak dan ibunya mengalami luka-luka.

Kasatlantas Polres Bengkalis, melalui Kanit laka lantas Ipda Yopi Ferdian menjelaskan, bahwa dari peristiwa ini satu meninggal dunia, dan dua luka-luka.

"Mobil Grand Max BM 1214 RM yang dikemudikan oleh Y menabrak sepeda motor," kata Yopi, Senin (20/12/2021(.

Dijelaskannya, kronologis kecelakaan lalu lintas tersebut bermula saat Mobil Grand Max BM 1214 RM yang dikemudikan oleh Y datang dari arah Duri menuju arah Pekanbaru.

"Pada saat yang bersamaan datang dari arah yang berlawanan 1 unit mobil Ambulans dengan kecepatan tinggi, dikarena terkejut, kemudian mobil Grand Max BM 1214 RM membanting stir ke kiri sehingga menabrak bagian belakang 1 unit sepeda Motor Honda Vario BM 4063 EX maka terjadilah laka lantas tersebut," jelas Yopi.

Akibatnya, bocah 6 tahun yang dalam dekapan sang ibu tewas terpental, sehingga nyawanya tak tertolong lagi.

"Pengendara sepeda Motor Honda Vario BM 4063 EX inisial T mengalami luka luka, penumpang sepeda motor berinisial D mengalami luka-luka dan (anaknya) TS meninggal dunia di TKP," ungkapnya.

Dari peristiwa ini, polisi mengimbau warga untuk selalu berhati-hati dan waspada di jalanan.

"Kedua kendaraan mengalami kerusakan. Kami masih mendalami terkait kecelakaan tersebut.perkembangan akan kami laporkan kembali," ungkap dia.

Kontributor : Panji Ahmad Syuhada

Load More