SuaraRiau.id - Proses hukum kasus dugaan pelecehan seksual oknum dosen terhadap mahasiswi di kampus Unri hingga kini terus bergulir.
Dekan FISIP Unri, Syafri Harto sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus tersebut. Meski begitu, dosen Unri itu belum dinonaktifkan dari jabatannya.
Salah satu yang menjadi perhatian adalah poster bergambar mirip sang dekan tersebut. Poster-poster itu tersebar di sejumlah tempat di Pekanbaru, Kamis 25 November 2021.
Tidak hanya di Halte Jalan HR Soebrantas Panam, poster-poster bertulis "Di Fisip Unri Banyak Predator Seks" dan "Dekan Mesum Jadi Tersangka" juga ada di Jalan Tuanku Tambusai.
Wakil Bupati Korps Mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional atau Komahi Unri, Voppi Rosea Bulki mengaku tidak mengetahui hal tersebut.
"Kami tidak tahu siapa yang memasang poster tersebut, namun kami yakin itu bentuk rasa kepedulian dan kekhawatiran mereka akan kasus ini," ucap Voppi kepada Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Kamis (25/11/2021).
Ia juga mengaku mengetahui hal tersebut sejak semalam tentang adanya poster yang bertebaran di Pekanbaru.
"Tahunya malam setelah magrib, sejumlah poster yang dipasang tersebar di Pekanbaru setelah SH ditetapkan sebagai tersangka," ujar Voppi.
Ia juga menyayangkan sikap Rektor yang tidak tegas dalam mengambil keputusan perihal penonaktifan Syafri Harto sebagai Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Riau.
"Rektor Unri diduga melindungi dan tidak tegas dalam mengambil keputusan akan kasus ini," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Belum Dinonaktifkan dari Kampus, Mahasiswi Unri Takut Bertemu Syafri Harto
-
Begini Cara Pemkot Padang Deteksi Dini Kejahatan Seksual Terhadap Anak
-
Dekan Tersangka Pelecehan Tak Dicopot, Komahi Unri Singgung Permendikbud
-
Jamin Bimbingan Skripsi Dilanjutkan, Korban Pelecehan Seksual Unri Ganti Pembimbing
-
Dekan Tersangka Pelecehan Belum Bisa Dicopot, Ini Penjelasan Rektorat Unri
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Popok Sampah Jadi Berkah: UMKM Binaan BRI Ciptakan Inovasi Ramah Lingkungan & Berdayakan Disabilitas
-
Jangan Panik! Transaksi BRI Aman & Lancar saat Libur Maulid Nabi karena Weekend Banking
-
BRI Rayakan Hari Pelanggan Nasional dengan Sambangi dan Sapa Nasabah Secara Langsung
-
Pemprov Riau Siapkan 2 Lokasi Program Transmigrasi, untuk Siapa?
-
Khariq Anhar Jadi Tersangka UU ITE usai Unggah Konten Manipulasi soal Demo