SuaraRiau.id - Sejumlah muda-mudi di Indragiri Hilir (Inhil) yang tengah menghisap lem kambing diamankan Satpol PP setempat, Kamis (28/10/2021) malam.
Mereka mengadakan pesta lem kambing di Jalan Baharuddin Yusuf, tepatnya di halaman sebuah sekolah SD Negeri.
"Ya malam tadi ada laporan dari masyarakat, bahwasannya ada perkumpulan remaja yang diduga menghisap lem kambing di Jalan Baharudin Yusuf tepatnya di salah satu SD Negeri. Mendapati laporan itu tim URC langsung bergegas menuju lokasi," kata Kasatpol PP Inhil, Marta Haryadi dikutip dari Riaulink.com--jaringan Suara.com, Jumat (29/10/2021).
Petugas Satpol PP mengamankan 11 muda-mudi, tiga di antaranya perempuan dan masih berstatus di bawah umur.
Saat petugas tiba di lokasi, belasan remaja itu sedang berkumpul sambil menghisap lem kambing.
"Kami juga menemukan barang bukti lem kambing dan plastik bekas yang berisi lem kambing di lokasi. Semua muda mudi itu langsung kami bawa ke Kantor Satpol PP Inhil untuk proses lebih lanjut," ujarnya.
Menurut Marta, lem kambing umumnya digunakan sebagai perekat dan mengandung zat-zat berbahaya namun seringkali disalahgunakan untuk mabuk atau teler yang dapat menyebabkan halusinasi hingga kematian.
"Tak disadari oleh anak remaja ini bahwa lem kambing berbahaya untuk kesehatan dan bisa berakibat fatal. Menghirup lem ini bisa mengakibatkan pusing, halusinasi, hingga hilangnya kesadaran. Kondisi lainnya bisa mengakibatkan mual muntah, iritasi, gangguan jantung dan bahkan kematian," ungkap Kasatpol.
Mirisnya lagi seluruh remaja yang terjaring malam itu masih berstatus pelajar.
"Mereka semua masih berstatus pelajar. Mereka kami data, diberi nasihat oleh tim, selain itu kami menghubungi pihak keluarga masing-masing untuk menjemput mereka ke Kantor Satpol PP Inhil," tukasnya.
Satu persatu orang tua dari remaja tersebut diberi arahan oleh Tim URC untuk ke depannya lebih mengawasi anak-anak mereka agar tidak sampai terjerumus ke pergaulan salah yang dapat merusak masa depan mereka.
"Semua yang terjaring sudah dijemput keluarganya masing-masing," jelas Marta.
Berita Terkait
-
Oknum Satpol PP Jakbar Diduga Pungli Rumah Makan, Polisi: Kami Pelajari Dulu
-
Niat Mau Ambil Foto, Warga Indragiri Hilir Malah Diserang Gajah
-
Astaga, Ditemukan Belatung di Jatah Makan Siang Pasien COVID-19 Indragiri Hilir
-
Kebakaran Rumah di Indragiri Hilir, Pemilik Tewas Terpanggang
-
Heboh Penampakan Buaya Mangsa Kambing di Indragiri Hilir
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
MBG dan Pelibatan Masyarakat Menjadi Kunci Jaminan Pasokan Bahan Baku
-
5 Mobil Matic Bekas untuk Pensiunan, Harga Bersahabat dan Serba Hemat
-
Madu Mastuti Bangun Malessa sebagai Ruang Berkarya dan Berdaya bagi Perempuan
-
Cerita Mahout Menjaga Gajah Sumatera yang Habitatnya Kini Tergusur
-
Pelajar Tewas dalam Tabrakan Sesama Sepeda Motor di Pekanbaru