“Kami sampai di lokasi sekitar pukul 23.00 WIB. Suasana mencekam begitu terasa. Kami menghidupkan senter, dan membawa sejenis obor menelusuri jejak darah korban. Sekitar 200 meter ke dalam kebun sawit yang berusia sekitar 5 tahun, kami temukan jasad korban tanpa kepala dan kemaluannya juga hilang,” jelas Kenang.
Menurut Kenang, suasana haru menyelimuti basecamp perusahaan itu ketika jasad korban dibawa keluar kebun. Ibu korban histeris dan warga lainnya ikut menangis.
Diceritakan Kenang, ayah korban Rustam, berkeinginan membawa pulang jasad putranya ke kampung halamannya di Nias, karena kakek korban belum lama ini meninggal dunia juga.
Hasil koordinasi, dijelaskan Kenang, pihak BBKSDA Riau, Polres dan Polsek akan turun ke lokasi kejadian. Atas kejadian ini, Kenang yakin akan ada solusi, sehingga tidak ada korban lain.
“Biarlah ini menjadi yang terakhir konflik manusia dengan harimau di wilayah kami,” harap Kenang.
Kronologi harimau mangsa warga
Alfarel (15) jadi korban tewas akibat penyerangan harimau sumatera itu pada Minggu (29/8/2021) petang.
Korban diserang saat berada di sekitar pondoknya. Alfarel sempat diseret harimau tersebut ke dalam hutan.
Menurut Kenang, ketika kejadian keluarga korban yang ada di dalam pondok tidak berani keluar, setelah harimau pergi membawa Alfarel, barulah mereka bergegas ke Kampung Teluk Lanus melaporkan musibah itu.
Petang itu juga, kata Kenang, warga beramai-ramai menuju lokasi kejadian menggunakan Speedboat. Merekapun langsung melakukan pencarian terhadap jasad korban.
“Malam ini kami berhasil mengevakuasi jasad korban. Kondisinya sangat mengenaskan,” terangnya.
Berita Terkait
-
Pastikan Kesiapan PSU Lancar Sesuai Rencana, Wamendagri Turun Langsung ke Kabupaten Siak
-
Melihat Proses Evakuasi Harimau Sumatera Pemakan Ternak di Agam
-
Harimau dalam Dada, Luka dalam Kepala: Review Novel 'Lelaki Harimau'
-
Krisis Konservasi: Gajah dan Harimau Sumatera Terancam di Aceh
-
Menapaki Rumah Singgah Tuan Kadi, Warisan Sejarah di Tepian Sungai Siak
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
Terkini
-
Kabar Pemkot Pekanbaru Beli Alphard di Tengah Janji Prioritaskan Masyarakat
-
Program UMKM EXPO(RT) dari BRI Jadi Andalan Unici Songket Silungkang untuk Perluas Bisnis
-
Pemudik Nyaman, Posko Mudik BUMN dari BRI Sediakan Cek Kesehatan Gratis Saat Arus Balik Lebaran 2025
-
Jalan Lintas Siak-Buton Banjir, Kendaraan Sulit Lewat
-
Sambut Arus Balik, Posko Mudik BUMN PNM di Balikpapan dan Padang Siap Layani Pemudik