SuaraRiau.id - Sosok penceramah Ustaz Arrazy Hasyim belakangan menjadi populer di media sosial lantaran kajian-kajian soal keislaman. Banyak sekali video-video tausiyahnya beredar di internet terutama Youtube.
Ustaz Arrazy Hasyim atau Ustaz Razi bahkan dalam ceramahnya pernah mengomentari tokoh Islam internasional dengan menyebut Dr Zakir Naik bukan ulama melainkan seorang pembaca yang serius.
Ia juga menanggapi soal klaim sebagian orang menganggap bahwasanya memakai celana cingkrang merupakan bagian dari sunnah Nabi. Jika celana melebihi mata kaki alias tak cingkrang, salatnya tidak sah dan kelak akan masuk neraka.
Menanggapi soal celana cingkrang, Ustaz Razi memberikan penjelasan bahwasanya celana cingkrang tak ada di zaman Nabi. Ia mengungkapkan bahwa celana cingkrang tidak ada di zaman Nabi, melainkan dulunya hanyalah ada sarung cingkrang.
Ustaz Arrazy Hasyim merupakan seorang pakar hadits asal Sumatera Barat (Sumbar). Dirinya lahir di Koto Tangah, Payakumbuh Sumbar pada 21 April 1986 dari pasangan Nur Akmal bin M Nur dan Asni binti Sahar.
Ustaz Razi menempuh pendidikan SD sampai MTsN di Tanah Minangkabau tepatnya di Payakumbuh, lalu berpindah ke Bukittinggi untuk melanjutkan di MAN/MAKN 2 Bukittinggi pada tahun 2002-2004.
Ia kemudian melanjutkan studi perguruan tingginya pada jurusan Akidah dan Filsafat di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada 2004-2009.
Ustaz Razi menyelesaikan kajian hadisnya di Darussunnah setahun sebelumnya dengan mengkhatamkan 6 kitab Hadis (Shahih Bukhari, Shahih Muslim, Sunan Abu Dawud, al-Tirmidzi, al-Nasa’i, dan Ibn Majah) yang menjadi standar keilmuan ulama Muhadditsin di bawah bimbingan Syaikh KH Dr Ali Mustofa Yaqub, MA. Imam Besar Masjid Istiqlal selama 2 periode.
Di sela-sela itu, dari 2006-2008, ia aktif belajar kepada Syaikh Prof Dr M Hasan Hitoo seorang penghafal kitab al-Muwatta’, Dr Badi Sayyid al-Lahham seorang murid Syaikh Nuruddin Itr, dan Taufiq al-Buti anak dari Syaikh Muhammad Said Ramadan al-Buthi, mereka semua dari Suria.
Melansir Wislah.com, sekitar 2009-2011 menyelesaikan Magister S2 di SPs UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Ia kemudian, menyelesaikan Doktoral S3-nya di Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada 2012-2017.
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Ramai-ramai Pimpinan Pejabat di Pekanbaru Dibelikan Mobil Mewah untuk Dinas
-
Pemkot Pekanbaru Beli Mobil Dinas Rp1,7 M saat Defisit Anggaran, Pengamat Singgung Pengkhianatan
-
Harta Kekayaan Agung Nugroho, Wali Kota Pekanbaru Disorot gegara Pemkot Beli Alphard
-
Bisa-bisanya Pemkot Pekanbaru Beli Alphard saat Defisit Anggaran, Pengamat: Perilaku Hedon!
-
Strategi Global BRI: Memberdayakan UMKM Menuju Sukses Internasional, Ini Salah Satu Contohnya