Gagal Memperkosa, Pria di Pekanbaru Babak Belur Dihajar Massa

SuaraRiau.id - Nasib sial menimpa seorang pria di Kota Pekanbaru, Riau. Gara-gara nekat mencoba memperkosa seorang perempuan bernama Dina, pria berinisial HF itu nyaris mampus dihajar massa.

Peristiwa percobaan pemerkosaan ini terjadi di sebuah rumah di kawasan Jalan Taman Karya XV, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tuah Madani, Pekanbaru.

Saat itu, Dina baru saja pulang kerja dan sama di rumahnya. Lantas, korban bergegas masuk ke kamar mandi. Namun, ketika hendak menutup pintu kamar mandi, korban merasakan sesuatu yang mengganjal pintu.

Setelah dilihat, rupayanya HF yang berdiri di sana. Sontak korban disekap dan lehernya dicekik pria tersebut. Korban sempat terjatuh karena berusaha melawan.

Baca Juga: 849 Napi Rutan Pekanbaru Dapat Remisi Lebaran, Kasus Pencurian Mendominasi

Tanpa khawatir dengan pelaku yang membawa pisau, korban pun berteriak meminta pertolongan warga.

“Pelaku mencekik dengan posisi di atas korban dengan memegang pisau. Pelaku menyuruh korban meminum air yang dibawanya, tapi korban menolak dan tetap berteriak minta tolong,” kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Nandang Mu’min Wijaya, dikutip dari RiauOnline - jaringan Suara.com, Jumat (14/5/2021).

Setelah itu, pelaku mengubah posisinya dengan memeluk korban dari belakang. Lantas, tangan kirinya sempat meremas payudara korban dan tangan kanannya memegang pisau yang mengarah ke leher korban.

“Saat korban meronta minta tolong, ada warga yang mendengar sambil menggedor pintu rumah korban. Setelah warga berhasil masuk rumah korban, pelaku kemudian mengarahkan pisau ke warga sambil memeluk korban dari belakang,” katanya.

Pelaku yang mengarahkan pisau ke leher korban sambil berjalan maju menyuruh warga ke luar rumah.

Baca Juga: Waduh, Sepuluh RS di Pekanbaru Kehabisan Ruang ICU Pasien Covid-19

“Setelah warga dipaksa keluar, warga kembali mendobrak pintu dan menjatuhkan pisau tersangka dengan tongkat kayu. Pelaku kemudian dihakimi warga,” katanya.

Pelaku pun babak belur dihajar massa yang geram ulah kelakuan tak senonohnya. Polisi kemudian datang dan melarikan pelaku dari amukan warga.