SuaraRiau.id - Ketersediaan tempat tidur Isolasi Covid-19 dan ruang intensive care unit (ICU) di 48 rumah sakit rujukan yang ada di Provinsi Riau makin menipis.
Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Riau Mimi Yuliani berdasarkan pantauannya dalam beberapa waktu terakhir. Sehingga persoalan tersebut kini menjadi perhatian serius.
"Ketersediaan ruang isolasi di rumah sakit terus dilakukan peningkatan untuk 48 rumah sakit rujukan dan sekarang jumlahnya 1.826," ujar Mimi Yuliani melalui pernyataannya seperti dilansir Antara di Pekanbaru, Sabtu (8/5/2021).
Dijelaskannya, jumlah ruang isolasi mulai terjadi peningkatan. Jika pada hari-hari sebelumnya 1.658 sudah bertambah menjadi 1.680, namun tingkat penggunaannya juga cukup tinggi, yaitu 989 tempat tidur untuk pasien.
"Ini meningkat dibanding dua hari lalu sebanyak 966 orang, sehingga penggunaan tempat tidur sudah 60 persen, dan ini menjadi warning kita semua, karena standar aman bagi penggunaan tempat tidur ini di bawah 60 persen," ujarnya.
Pun persoalan tersebut juga terjadi di ruang ICU yang mengalami penambahan meski hanya satu tempat tidur, dari 145 menjadi 146.
Meskipun penambahannya belum signifikan, saat ini sudah terisi 97 tempat tidur atau 66,4 persen.
Masih menurutnya, ketersediaan ruangan ICU perlu diperhatikan sesuai dengan Surat Edaran yang telah disampaikan Gubernur Riau.
Dalam surat edaran tersebut seluruh rumah sakit rujukan diminta menambah kapasitas ketersediaan tempat tidur dan ruangan ICU.
Baca Juga: Pasien COVID 19 di Riau Didominasi Usia Produktif
Kemudian melengkapi peralatan, di antaranya ventilator dan high flow nasal cannula (HFNC), serta ketersediaan obat-obatan yang diperlukan dalam perawatan pasien Covid-19.
Diketahui, hingga Jumat (7/5/2021) malam, jumlah kasus positif Covid-19 di Riau sebanyak 47.764 orang, dengan rincian 4.367 orang menjalani isolasi mandiri, dirawat di rumah sakit sebanyak 897 orang, 41.308 orang dinyatakan sembuh dan 1.192 orang meninggal dunia sejak Maret 2020 hingga Mei 2021.
Sebelumnya, Provinsi Riau menjadi salah satu daerah yang menjadi sorotan Satuan Tugas (satgas) Penanganan Covid-19 terkait melonjaknya kasus positif Corona.
Riau menjadi wilayah dari lima provinsi yang masyarakatnya dinilai mulai abai dengan kepatuhan protokol kesehatan dalam sebulan terakhir.
Selain Riau, Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito menyebut 4 wilayah lainnya, antara lain Kepulauan Riau (Kepri), Sumatera Barat (Sumbar), Sumatera Selatan, dan Sulawesi Tengah.
Menurut Wiku, kepatuhan prokes di Riau turun 5 persen yang mengakibatkan kasus aktif naik 6 persen, lalu prokes di Kepri turun 4 persen hingga kasus aktif naik 8 persen.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
6 Mobil Bekas Murah untuk Anak Kuliahan: Irit dan Lincah, Keren di Tongkrongan
-
Ternyata Raden Aria Wirjaatmadja adalah Pendiri BRI, Siapakah Dia?
-
Ibu Rumah Tangga Peringkat 3 Rentan HIV/AIDS di Riau, Terbanyak Pekanbaru
-
5 Mobil Bekas 5-7 Seater Dilengkapi Sunroof, Sporty dengan Fitur Premium
-
7 Mobil Bekas untuk Keluarga Kecil: Efisien, Mudah Dikendalikan dan Fungsional