SuaraRiau.id - Kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Pekanbaru cenderung menurun. Penyebaran kasus positif dalam minggu ini pun rendah.
Wali Kota (Wako) Pekanbaru Firdaus, bakal memberikan izin kepada sekolah agar peserta didik bisa belajar tatap muka terbatas di sekolah.
Ada kemungkinan pemberlakuannya mulai pekan depan.
"Dalam satu minggu terakhir, angka penyebaran Covid-19 di Pekanbaru cenderung menurun. Maka kita persilakan belajar tatap muka sesuai dengan SOP dan ikuti protokol kesehatan," ujar Firdaus kepada Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Selasa (10/11/2020).
Firdaus mempersilakan Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru mengatur jadwal dimulainya belajar tatap muka terbatas. Apalagi saat ini menjelang pertengahan bulan November 2020.
"Kalau kondisi membaik, mungkin pekan depan sudah bisa dimulai," jelasnya.
Ada sejumlah pertimbangan menggelar aktivitas belajar tatap muka terbatas di sekolah. Kementerian Pendidikan mempersilahkan perpaduan belajar tatap muka dengan online di daerah zona kuning.
Firdaus menyebut, pihaknya memang belum menerima peta status kondisi penyebaran Covid-19 di Pekanbaru dari tim satgas nasional.
Namun, Firdaus meyakini kondisi Pekanbaru saat ini masuk zona kuning.
Terbaru, Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru mengeluarkan surat bahwa mulai tanggal 16 November 2020, sekolah-sekolah di wilayahnya boleh melakukan kegiatan pembelajaran tatap muka secara terbatas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
5 Mobil Bekas 80 Jutaan untuk Keluarga, Irit dan Bandel dengan Kabin Lapang
-
Daftar Mobil SUV Bekas Sporty, Gagah dan Paling Nyaman buat Keluarga
-
5 Mobil LCGC Bekas Layak Dibeli 2025, Pilihan Terbaik untuk Budget Serba Hemat
-
7 Mobil Kecil Bekas Selain Honda Brio, Terbaik Dipakai Pemula dan Keluarga Baru
-
4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian