SuaraRiau.id - Aliansi Buruh Riau Bersatu (BRB) akan menggelar aksi mogok nasional.
Aksi tersebut sebagai respon atas regulasi RUU Cipta Lapangan Kerja (Cilaka), yang banyak dapat kritikan dari organisasi buruh.
Aktivis BRB, Anan Krisna, menuturkan aksi mogok tersebut dilakukan untuk menyiasati larangan bekerumun ditengah pandemi Covid-19.
"Terkait dengan adanya peraturan larangan berkumpul kemungkinan kami aliansi BRB akan mengikuti mogok nasional," ujarnya melalui keterangan tertulis, Minggu (4/10).
Anand, menambahkan bila sesuai rencana pihaknya bakal terlibat dalam aksi mogok selama tiga hari, terhitung tanggal 6 Oktober hingga 8 Oktober.
Dihubungi terpisah, Koordinator Wilayah Riau Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI),Juandi Hutahuruk, mengatakan saat ini pihaknya menunggu arahan lebih lanjut.
"Kalau KSBSI Riau sampai saat ini belum ada instruksi," tekannya.
Adapun KSBSI Riau termasuk kelompok buruh yang vokal melontarkan kritikan atas RUU Cilaka. Berbagai hal di dalam regulasi undang-undang itu disorot KSBSI diantaranya: pengupahan dengan sistem per jam dan menghapuskan standar upah melalui hitungan UMK dan upah sektor provinsi maupun kota/kabupaten,hak pesangon yang dibatasi, melegalkan seluruh jenis pekerjaan menjadi bersifat kontrak tanpa batas waktu yang ditentukan.
Sebelumnya, rapat kerja Badan Legislasi (Baleg) DPR dengan pemerintah telah menyepakati RUU Cipta Kerja untuk disetujui menjadi Undang-Undang (UU) dalam Rapat Paripurna.
Baca Juga: Ancaman Komplit RUU Cilaka: Rugikan Rakyat, Untungkan Oligarki, Ancam NKRI
Dalam rapat yang berlangsung pada Sabtu malam itu (3/4), sebanyak tujuh fraksi melalui pandangan fraksi mini fraksi telah menyetujui yaitu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Amanat Nasional dan Partai Persatuan Pembangunan.
Sementara, dua fraksi menyatakan menolak RUU kontroversial ini yaitu Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Demokrat.
Kontributor: Satria Kurnia
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
Terkini
-
Gubri Wahid Ingatkan Kepala Daerah Siaga Bencana Banjir dan Longsor
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Pecat Ratusan Anggota DPR RI, Benarkah?
-
Pasutri Curi Benda Bersejarah di Kawasan Istana Siak, Nyamar Jadi Wisatawan
-
CEK FAKTA: Chip dalam e-KTP Ternyata Bisa Lacak Lokasi, Benarkah?
-
Polda Riau Sebut Bripka A Terlibat Peredaran Sabu Murni Tindakan Pribadi