SuaraRiau.id - Pembalap Ducati Lenovo Team Marc Marquez melakukan selebrasi Aura Farming setelah sukses memenangi MotoGP GP Jerman 2025 di Sirkuit Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, Minggu (13/7/2025).
Video Marc Marquez menirukan gaya menari anak Pacu Jalur beredar luas di media sosial hingga menuai sorotan Gubernur Riau (Gubri), Abdul Wahid.
"Kita bangga, kita apresiasi semua bintang-bintang nasional, internasional menirukan Aura Farming. Termasuk Marc Marquez ya," ujar Gubri Wahid kepada wartawan, Senin, (14/7/2025).
![Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid. [Instagram Abdul Wahid]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/19/46350-gubernur-riau-gubri-abdul-wahid.jpg)
Orang nomor satu di Riau itu menyatakan jika popularitas Aura Farming di kalangan tokoh-tokoh ternama, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Baca Juga:Jelang Festival Pacu Jalur, Jalan Taluk Kuantan-Cerenti Diperbaiki
Menurut Wahid hal itu akan memberikan dampak positif yang signifikan terhadap pariwisata Riau lanharan memicu rasa penasaran wisatawan, termasuk dari mancanegara, untuk menyaksikan langsung kemeriahan dan keunikan pacu jalur.
"Tentu semakin dikenal Riau lewat Aura Farming Pacu Jalur. Semoga tingkat kunjungan semakin meningkat, wisatawan mancanegara juga diprediksi meningkat," ungkapnya.
Gubernur Wahid memastikan bahwa Pemprov Riau terus memantau secara intensif segala persiapan yang sedang berjalan.
Ia juga mengimbau seluruh masyarakat Riau untuk turut berperan aktif dalam menyukseskan acara tahunan ini.
"Pesan saya kepada masyarakat, Pemkab lakukan perbaikan. Berikan layanan terbaik untuk menyambut tamu-tamu kita yang datang," tegasnya.
Baca Juga:Musisi Amrik Melly Mike Datang ke Pacu Jalur Kuansing, Begini Kata Panitia
Diketahui, Festival Pacu Jalur 2025 yang akan digelar di Tepan Narosa Taluk Kuantan, Kuantan Singingi (Kuansing) pada 20-24 Agustus mendatang.
Gubernur Abdul Wahid mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Kepolisian Daerah Riau untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung.
Langkah ini bertujuan untuk meminimalisir potensi terjadinya aksi kejahatan dan gangguan kriminalitas di wilayah yang dikenal sebagai Kota Jalur tersebut.
"Saya sudah ngomong sama Pak Kapolda Riau, pengamanan ditingkatkan karena wisatawan pasti banyak. Kita tidak mau kriminalitas meningkat, maka harus diantisipasi karena ini harus prioritas," ujarnya.